Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Intip Fitur Unik Dua Gir Belakang di Motor Bebek Trail Lawas Honda

JAKARTA, KOMPAS.com - Honda punya banyak jenis motor bebek. Salah satunya adalah motor bebek trail yang banyak disebut sebagai Trail Cub atau hunter Cub.

Pada beberapa motor bebek trail ini, Honda menyematkan fitur unik yang juga fungsional, yakni adanya dual rear sprocket. Fitur ini sudah tidak ditemukan lagi pada motor modern.

Jadi, pada gir belakang terdapat dua pilihan gir. Gir yang ukurannya besar untuk rasio gigi yang rendah.

Sedangkan gir yang berukuran kecil, untuk rasio gigi yang normal. Gir yang kecil berukuran 48T, sementara gir yang besar 60T.

Beberapa bebek trail Honda yang memiliki fitur ini, seperti Trail 50 (C100H, C100T, CA100T), Trail 55 (C105H, C105T, CA105T), dan Trail 90 (CT200).

Motor bebek tersebut dibekali kapasitas mesin yang kecil, sehingga tenaga yang dihasilkan juga tidak besar. Transmisinya pun hanya dibekali 3-percepatan, khusus CT200 tahun 1965 memiliki 4-percepatan.

Untuk bisa mendaki atau melewati tanjakan yang cukup terjal, dibutuhkan rasio gigi yang rendah. Sehingga, fitur ini cukup bermanfaat, meskipun penggunaannya kurang praktis.

Dikutip dari mc-web.jp, Kamis (24/6/2021), cara penggantiannya dilakukan secara manual. Pin pengunci rantai dilepas terlebih dahulu, setelah itu baru gir yang besar dilepas dari dudukannya.

Lalu, gir yang besar ditumpuk menjadi sejajar dengan gir yang kecil. Dengan gir yang lebih besar, dibutuhkan sambungan rantai lagi. Barulah dikencangkan menggunakan baut.

Setelah motor bebek trail tersebut laris di pasaran, di era 1960-an beberapa pabrikan mulai mengikuti motor trail dengan fitur serupa.

Salah satunya adalah Kawasaki C2TR alias C2SS yang juga memiliki dual rear sprocket. Tapi, mekanisme penggunaannya sedikit berbeda dari Honda.

https://otomotif.kompas.com/read/2021/06/24/191100915/intip-fitur-unik-dua-gir-belakang-di-motor-bebek-trail-lawas-honda

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke