Jakarta, KompasOtomotif – Masyarakat yang berniat membeli mobil bukan hanya sekedar mempertimbangkan model, desain, performa mesin dan harga yang sesuai saja, tetapi juga terkait sistem transmisi. Secara umum, setidaknya ada dua pilihan yang ditawarkan, manual atau otomatis (matik).
Biasanya pilihan sistem transmisi disesuaikan dengan kebutuhan atau selera si konsumen. Namun, bagi yang bingung mana yang harus dipilih, buku Kupas Tuntas Dasar-dasar Power Train karya Buntarto, coba menyajikan beberapa gambaran kelebihan dan kekurangan dua sistem transmisi tersebut.
Mobil Bertransmisi Otomatis
Kelebihan
Kekurangan
Mobil Bertransmisi Manual
Kelebihan
Kekurangan
Dibanding matik, mengendarai mobil manual lebih sulit, dan butuh waktu lebih lama untuk menguasainya. Ini lantaran pengemudi harus mahir dalam mengontrol seimbang pedal gas, rem, koling dan transmisi.
Lebih cepat lelah mengemudikan mobil bertransmisi ini.
Kurang nyaman (karena kurang praktis seperti matik), kecuali memang untuk orang-orang yang menginginkan sensasi entakan mobil.
“Meskipun mobil matik relatif lebih banyak kekurangan, tetapi karena faktor kemudahan mengemudi, kenyamanan, dan kepraktisannya, membuat mobil dengan transmisi matik akan cenderung lebih disukai,” ujar Buntarto di dalam bukunya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.