Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ingat, Posisi Tuas Transmisi Matik yang Benar Saat Macet

Kompas.com - 02/05/2024, 09:12 WIB
Selma Aulia,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

SOLO, KOMPAS.com - Mengendarai mobil transmisi matik memang lebih mudah, pasalnya pengemudi tidak perlu memindah-mindahkan tuas matik dan menginjak pedal kopling.

Namun, saat kondisi macet pengemudi perlu memperhatikan posisi tuas transmisi yang benar. Meski hal ini sepele tapi ini bisa memberikan dampak pada ketahan komponen transmisi.

Muchlis, Pemilik Bengkel Spesialis Toyota Mitsubishi, Garasi Auto Service, mengatakan, saat terjebak macet di waktu relatif lama, tuas transmisi di posisi N.

Baca juga: All-New Citroen C3 Aircross SUV Resmi Meluncur di Bandung

Dua model tuas transmisi mobil matikKOMPAS.com/OTOMOTIF Dua model tuas transmisi mobil matik

“Kalau macet sampai berhenti lebih dari lima detik, sebaiknya posisi N,” kata Muchlis kepada Kompas.com, Selasa (30/4/2024).

Muchlis mengatakan, jika hal tersebut terjadi maka akan ada kerusakan pada komponen matik.

“Karena saat posisi D, rem diinjak dan mobil berhenti, akan ada gesekan antara kampas matik, sehingga matik rawan selip,” kata Muchlis.

Baca juga: Komunitas Navy.id Gelar Halalbihalal Usai Libur Lebaran


Hal serupa juga dikatakan, Training Director The Real Driving Centre (RDC) Roslianna Ginting mengatakan, jika dalam kondisi macet parah posisikan tuas transmisi di N.

“Kemacetan jika kita ketahui karena lampu merah atau kemacetan parah tidak bergerak lama, posisi (tuas transmisi) di N dan disertai rem tangan,” kata Roslianna kepada Kompas.com, belum lama ini.

Jika kondisi macet parah dan tuas transmisi tetap di D sambil menekan pedal rem, bisa berisiko tidak sengaja terlepas dan dapat mengakibatkan kecelakaan.

Jadi pastikan memposisikan tuas transmisi dengan benar, selain mengurangi risiko kecelakaan juga bisa menjaga komponen transmisi matik.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com