Bogor, KompasOtomotif – Sepeda motor masa kini, khususnya moge-moge Eropa, dibangun berlandaskan teknologi canggih. Semua sistem dan peranti dikontrol dan dimonitor oleh komputer, membuatnya semakin rumit dipelajari. Jika ingin memodifikasi, sebaiknya tidak mengutak-atik sendiri, bahkan untuk memasang lampu tambahan sekali pun.
Rhys Leaun, Workshop Manager PT Gerai Motor Terpadu, dealer eksklusif sepeda motor Triumph, menceritakan bahwa banyak pembeli moge yang tidak paham soal garansi. Memasang aksesori tidak dilarang, namun jika aksesori bukan resmi pabrikan, apabila terjadi sesuatu yang tidak diinginkan, garansi akan hilang.
”Suku cadang untuk aksesori sudah dites oleh pabrik. Yang lain tidak menjamin. Misalkan memasang knalpot merek bukan resmi, jika ada kerusakan, yang digaransi cuma knalpotnya saja dari merek itu. Atau menambah lampu kabut, asal main jumper, padahal di Triumph, sudah disiapkan soket khusus elektrikal untuk modifikasi,” beber Rhys.
Ditambahkan pria asal Wales yang akrab disapa Ricky itu, 80 persen konsumen yang menyatakan ada masalah pada sepeda motornya dan datang ke bengkel karena kejadian-kejadian sepele seperti yang dia jelaskan. Kebanyakan memang karena penambahan aksesori yang mengakibatkan kerusakan karena dipasang tidak dengan cara yang benar.
”Di Triumph, konsumen diperlalukan eksklusif. Semua sepeda motor punya data history yang langsung terdeteksi di Inggris. Misalnya pernah memasang lampu tambahan, jika dilakukan dengan benar, pasti akan tercatat di pusat data di Inggris, karena semua sistem menggunakan komputer,” terang Ricky.
Sepeda motor Triumph di Indonesia mendapatkan garansi dua tahun untuk keseluruhan sepeda motor tanpa batasan jarak tempuh (km).
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.