Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Alasan Transmisi Matik Cocok untuk Mobil Perkotaan

Kompas.com - 03/03/2024, 15:41 WIB
Erwin Setiawan,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

SLEMAN, KOMPAS.com - Pada umumnya mobil dibekali dengan transmisi manual dan otomatis atau matik, sebagai pentransfer tenaga dari mesin menuju masing-masing roda penggerak.

Keduanya memiliki karakter dan cara pengoperasian yang berbeda, sehingga bagi konsumen yang hendak membeli mobil perlu mempertimbangkan jenis transmisi yang akan dipilih.

Transmisi matik lebih cocok untuk mobil perkotaan dengan alasan tertentu. Berikut penjelasan ahli kenapa mobil perkotaan sebaiknya menggunakan transmisi matik.

Baca juga: Jangan Pindahkan Tuas Transmisi Matik ke P Sebelum Mobil Berhenti

Tuas transmisi matik Daihatsu Ayla R ADS CVTKOMPAS.com/DIO DANANJAYA Tuas transmisi matik Daihatsu Ayla R ADS CVT

Hardi Wibowo, Pemilik Aha Motor Yogyakarta mengatakan mobil matik bisa dikatakan lebih cocok digunakan untuk kendaraan penumpang perkotaan.

Mobil matik cenderung lebih mudah dioperasikan, karena pengemudi tidak perlu mengatur rasio percepatan roda gigi dalam setiap kondisi, cukup dengan posisi tuas matik di D maka sistem akan mengubah rasionya secara otomatis sesuai kebutuhan,” ucap Hardi kepada Kompas.com, Sabtu (2/3/2024).

Hardi mengatakan karakter transmisi matik tersebut tentu mendukung kondisi lalu lintas di perkotaan yang lebih banyak macetnya.

Baca juga: Begini Cara Gigi Transmisi Matik Berkerja Saat Tanjakan


“Pengemudi akan lebih mudah mengoperasikan mobil matik karena tidak perlu memainkan pedal kopling dan memindahkan tuas transmisi setiap saat,” ucap Hardi.

Kenyamanan juga didapatkan dari sisi penumpang, karena perpindahan percepatan pada mobil matik terasa lebih halus sehingga akan terkesan lebih lembut saat berkendara.

“Sementara pada mobil manual, hentakan saat perpindahan percepatan akan terasa, penumpang akan terkantuk-kantuk ketika kondisi jalan macet, terlebih lagi pengemudi belum piawai memainkan pedal kopling,” ucap Hardi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com