Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Target Penjualan Motor Listrik United Tahun Ini Tembus 60.000 Unit

Kompas.com - 11/01/2024, 16:41 WIB
Dio Dananjaya,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Industri sepeda motor listrik di Indonesia semakin berkembang, terbukti dengan banyaknya model-model baru yang semakin rutin diluncurkan oleh tiap produsen.

Sebagai salah satu merek lokal, United E-Motor telah memasang target penjualan motor listrik sebanyak puluhan ribu unit pada tahun 2024.

“Di 2024, target penjualan sebesar 60.000 unit,” ujar Stephen Mulyadi, Presiden Direktur PT Terang Dunia Internusa (TDI) di Jakarta (11/1/2024).

Baca juga: Video Viral Kecelakaan Veloz sampai Terbelah Dua, Ingat Bahaya Aquaplaning

Jajaran direksi motor listrik UnitedKOMPAS.com/DIO DANANJAYA Jajaran direksi motor listrik United

“Di 2023, karena subsidi baru berjalan di akhir tahun, (penjualan) masih beberapa ribu unit saja,” kata dia.

Stephen menjelaskan, target tersebut tidak muluk-muluk mengingat United punya kemampuan memproduksi motor listrik hingga ratusan ribu unit setahun.

“Pabrik pertama di Gunung Putri, Bogor, seluas 10 hektar dimulai dari 1990. Pabrik kedua di Citeureup, Bogor dengan luas 4 hektar, dan pabrik ketiga di Curug, Tangerang, dengan luas 5 hektar,” ucap Stephen.

Baca juga: Video Viral Aksi Sopir Bus Menaklukkan Turunan Saat Alami Rem Blong

“Untuk produksi kapasitas kita untuk E-Motor (motor listrik) sebesar 150.000 unit per tahun,” ujarnya.

Sejauh ini, United E-Motor memiliki empat model motor listrik, yakni MX 1200 di segmen entry level, T1800 dan TX1800 di segmen middle, dan TX3000 di segmen middle up.

Semua motor listrik United E-motor juga sudah mengantongi standardisasi Tingkat Kandungan dalam Negeri (TKDN), dan bisa menerima subsidi Rp 7 juta dari pemerintah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau