Mobil Dinas Polisi Kecelakaan, Netizen Malah Salah Fokus

JAKARTA, KOMPAS.com - Viral di media sosial video yang memperlihatkan mobil dinas kepolisian mengalami kecelakaan tunggal di kawasan Pondok Indah, Jakarta Selatan.

Video tersebut diunggah oleh akun TikTok bernama Montharies, Sabtu (7/10/2023) Dalam rekaman itu terlihat mobil Suzuki Grand Vitara berwarna hitam yang menggunakan pelat dinas Polri itu terjebak di tengah pembatas jalan. Terlihat juga tiang lampu yang roboh hingga masuk ke badan jalan.

Belum diketahui secara pasti kapan dan apa penyebab kecelakaan tersebut. Tim redaksi juga sudah menghubungi Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya, AKBP Jhoni Eka Putra, namun ia mengaku belum mendapat laporan terkait kejadian tersebut.

"Belum ada laporan, mungkin Polres yang menangangi," ucap Jhoni, kepada Kompas.com, Minggu (8/10/2023).

Baca juga: Video Bus Tronton PO Sempati Star Tanpa Ban Belakang, tapi Bisa Jalan

Ada satu hal yang menjadi sorotan dalam unggahan video kecelakaan itu, di mana para warganet justru salah fokus dengan mobil yang mengalami kecelakan tersebut. Suzuki Grand Vitara yang terjebak di pembatas jalan itu masih terlihat utuh tanpa ada penyok di bagian bodinya.

@montharies Penasaran si, bakal disamperin ga ya #polisi #pim #satlantas ? all too well - speduptayrey??

“Ini cocok buat iklan grand vitara. Body nya kuat gitu. Tabrak tiang roboh, tp mobil gak keliatan penyok,” tulis komentar Papa Ans.

“Buset kaga penyok, keren amat Grand Vitara,” tulis akun Putera Ceisya.

“Waktu masih pake Grand Vitara, papaku pernah nabrak pohon pas atret (kena cover ban nya) tpi begitu diliat ternyata mulus2 aja pdhl suaranya kenceng,” tulis komentar Bernadettacr.

Sebagai informasi, petugas kepolisian tersebut menggunakan mobil Suzuki Grand Vitara lansiran tahun 2012.

SUV dari Suzuki ini memang memiliki desain yang gagah dan tangguh dengan ciri khas roda cadangan yang diletakkan pada bagian pintu belakang.

Generasi pertama Grand Vitara meluncur pada tahun 1992 di Indonesia, mobil ini lebih dikenal dengan sebutan Suzuki Escudo. Kemudian pada tahun 1997 terjadi perubahan pada desain grille yang dibuat menjadi lebih modern. Model ini disebut juga dengan Sidekick.

Donny Apriliananda/KompasOtomotif Suzuki Grand Vitara yang berada di Indonesia

Berlanjut pada tahun 2006, Suzuki memboyong Grand Vitara 2.000 cc untuk pasar Indonesia, dengan menggunakan mesin 2.000 cc. Sama seperti sebelumnya, mobil ini memiliki konfigurasi lima penumpang.

Pada tahun 2009, Suzuki kembali menyegarkan Grand Vitara dengan memperkenalkan mesin 2.400 cc 4 silinder. Generasi ini mendapat facelift pada tahun 2012, dengan fascia yang lebih baru dan desain lampu utama yang lebih agresif.

Baca juga: Mazda RX-8 Ringsek, Tabrak Pohon di BSD

Bicara soal jantung pacu, Grand Vitara 2012 dibekali mesin dengan kapasitas 2.400 cc empat silinder, yang mampu menghasilkan tenaga 166 Tk pada 6.000 rpm dan torsi maksimal 225 Nm pada 4.000 rpm.

Sayangnya, pada 2018 Suzuki menghentikan produksi Grand Vitara di Indonesia. Namun, pada tahun 2023, tepatnya di ajang Indonesia International Motor Show (IIMS) Suzuki kembali memboyong generasi kelima dari Grand Vitara yang meluncur di India dengan mengusung mesin mild hybrid.