Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Quartararo Ragu Toprak Jadi ke MotoGP karena Sulit Menang

Kompas.com - 09/05/2023, 07:42 WIB
Gilang Satria,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

Sumber Crash.net

JAKARTA, KOMPAS.com - Fabio Quartararo meragukan bahwa Toprak Razgatlioglu akan pindah ke MotoGP. Juara dunia MotoGP 2021 itu mengatakan, Toprak tahu dia tidak bisa menang di MotoGP jadi akan tetap di WorldSBK.

Seperti diketahui, Toprak telah menjajal motor MotoGP Yamaha YZR- M1 dan hasilnya biasa saja. Hal ini membawa pertimbangan buat Yamaha untuk membawanya ke MotoGP dan mengambil tempat Franco Morbidelli.

Baca juga: Pengembangan Kendaraan Listrik Bersama di ASEAN Sudah Disetujui

Pebalap Monster Energy Yamaha Fabio Quartararo saat tampil dalam rangkaian MotoGP Argentina di Sirkuit Termas de Rio Hondo, Jumat (31/3/2023).AFP/JUAN MABROMATA Pebalap Monster Energy Yamaha Fabio Quartararo saat tampil dalam rangkaian MotoGP Argentina di Sirkuit Termas de Rio Hondo, Jumat (31/3/2023).

“Saya tidak berpikir dia akan datang. Dia adalah pebalap yang ingin menang, dan bagi saya, dia tahu bahwa jika dia datang ke sini dia tidak bisa melakukannya," ungkap Quartararo dilansir dari Crash.net, Selasa (9/5/2023).

“Jadi saya pikir dia lebih suka bertarung di Superbike,” ujar Quartararo.

Sebelumnya, Direktur pelaksana Yamaha Lin Jarvis telah menyatakan bahwa Franco Morbidelli, rekan setim Quartararo saat ini, tetap menjadi pilihan pertama Yamaha untuk musim 2024 jika capaiannya di awal musim ini dipertahankan.

Di sisi lain, keputusan mengenai perpanjangan Morbidelli dan nasib Toprak diperkirakan akan diputuskan musim panas ini.

Baca juga: Tips Menggunakan Rem Tangan Agar Tidak Dimainkan Anak-anak

Toprak saat diwawancarai media usai diumumkan menjadi yang tercepat hasil supe poleKOMPAS.COM/IDHAM KHALID Toprak saat diwawancarai media usai diumumkan menjadi yang tercepat hasil supe pole

Pakar MotoGP Simon Crafar menyatakan semua tahu Toprak sangat kencang di WorldSBK. Tapi nyatanya saat tes pakai motor MotoGP dia lebih lambat 1,0 detik dari pebalap uji Yamaha Cal Crutchlow.

“Semua orang tahu betapa berbakatnya Toprak. Bakat yang nyata, kemampuan alami, etos kerja. Tapi apa yang saya lihat tidak cukup untuk membuat saya, jika saya adalah Yamaha, mengontraknya," kata dia.

“Biasanya pebalap muda tidak lebih lambat dari mantan pebalap yang sekarang menjadi pebalap uji. Yamaha hanya memiliki dua pebalap. Mereka membutuhkan seseorang yang akan segera melompat," kata Crafar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau