Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perhatikan Ciri-ciri Kampas Rem Motor Mulai Aus

Kompas.com - 04/03/2023, 18:02 WIB
Donny Dwisatryo Priyantoro,
Aditya Maulana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pengereman merupakan salah satu komponen yang vital pada sepeda motor. Komponen ini juga perlu diganti secara berkala agar tetap bekerja secara optimal.

Pada sistem pengereman, terdapat banyak komponen. Salah satu komponen yang perlu untuk diperiksa secara berkala adalah kampas rem.

Baca juga: Selain karena Kampas, Rem Skutik Bisa Gagal Berfungsi karena Hal Ini

Kampas rem berfungsi untuk memperlambat dan menghentikan putaran roda agar sepeda motor bisa berhenti dengan sempurna. Kerja kampas rem dapat berkurang akibat panas yang ditimbulkan dari gaya gesek saat pengereman.

Ilustrasi perawatan rem sepeda motorDok. DAM Ilustrasi perawatan rem sepeda motor

Untuk itu, kampas rem yang baik adalah kampas rem yang mampu bekerja pada suhu panas. Sehingga, tidak terjadi pengerasan permukaan yang bisa membuat daya cengkram berkurang akibat panas berlebih.

Sub Department Head Technical Service PT Daya Adicipta Motora (DAM) Ade Rohman, mengatakan, jika sistem rem tidak bekerja dengan baik akibat berkurangnya kemampuan kampas rem menahan panas dari gaya gesek tersebut, rem bisa blong dan berisiko terjadi kecelakaan.

Baca juga: Awas Tertipu, Ini Efek Skutik Pakai Kampas Rem Palsu

“Masalah lain juga bisa muncul akibat kampas rem yang habis atau aus. Selain berpotensi mengganggu kinerja sistem pengereman, kampas rem yang habis juga bisa merusak cakram atau dinding drum pada rem tromol," ujar Ade, dalam keterangan resminya.

Ilustrasi rem cakram sepeda motorDok. DAM Ilustrasi rem cakram sepeda motor

Ade menambahkan, kerusakan pada sistem pengereman juga dapat menambah biaya perawatan yang harus dikeluarkan jadi lebih besar.

Untuk itu, penting melakukan pemeriksaan dan mengganti kampas rem yang habis atau aus. Berikut tanda-tanda kampas rem sudah aus:

1. Sistem Rem Tromol
Tingkat keausan rem bisa diketahui dengan cara menekan pedal rem.

"Jika indikator keausan bertepatan atau melewati tanda keausan, itu menunjukkan kampas rem sudah harus diganti. Periksa pula kondisi kampas rem dan diameter dalam drum brake dari roda sepeda motor," kata Ade.

2. Sistem Rem Cakram
Untuk sistem rem hidrolik atau biasa disebut rem cakram, indikator keausan dapat dilihat dari bawah kaliper rem.

"Periksa kondisi indikator keausan, jika kampas rem sudah menunjukan tanda aus, gantilah kampas rem dengan yang baru. Selain itu indicator lainnya adalah kapasitas minyak rem terlihat berkurang dari garis yang tertera pada tabung reservoir," ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau