Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hari Pertama Operasi Patuh 2022, Polisi Tindak 20.047 Pelanggaran

Kompas.com - 15/06/2022, 07:42 WIB
Dio Dananjaya,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.comOperasi Patuh 2022 mulai bergulir sejak Senin (13/6/2022) hingga 14 hari ke depan secara nasional. Pada hari pertama kegiatan tersebut, kepolisian mencatat puluhan ribu penindakan.

“Kami laporkan berdasarkan harian dari posko pelaksanaan Operasi Patuh 2022 polda jajaran pada hari Senin yang pertama jumlah penindakan pelanggaran lalu lintas sebanyak 20.047 penindakan,” ujar Karo Penmas Divhumas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan, disitat dari NTMC Polri (14/6/2022).

Ramadhan mengatakan, penindakan itu terdiri atas 2.698 penindakan dengan e-TLE dan 17.349 penindakan lewat teguran.

Baca juga: Seminggu Uji Coba, Ini Ruas Jalan dengan Pelanggaran Gage Tertinggi

Petugas Satlantas Polres Tuban dengan kendaraan patroli lalu lintas saat melakukan Apel Pelaksanaan Operasi Patuh Semeru 2022 di Mapolres Tuban. Senin (13/6/2022KOMPAS.COM/HUMAS POLRES TUBAN Petugas Satlantas Polres Tuban dengan kendaraan patroli lalu lintas saat melakukan Apel Pelaksanaan Operasi Patuh Semeru 2022 di Mapolres Tuban. Senin (13/6/2022

Selain itu, Ramadhan juga mengatakan, ada 8.378 pelanggaran yang dilakukan pengendara sepeda motor.

“Dengan tiga jenis pelanggaran terbanyak berupa berboncengan lebih dari satu penumpang sebanyak 4.189 pelanggaran,” ucap Ramadhan.

“Kemudian pengguna helm tidak sesuai dengan SNI sebanyak 3.303, dan melawan arus 508 pelanggaran,” kata dia.

Baca juga: Adu Mulut Bos Dorna dengan Repsol yang Sebut MotoGP Mulai Membosankan

Sementara untuk pelanggar dengan kendaraan mobil dan kendaraan khusus lainnya sebanyak 2.578 pelanggaran.

Pelanggaran terbanyak yakni kendaraan melebihi muatan sebanyak 1.289 pelanggaran, penggunaan sabuk pengaman sebanyak 1.020 pelanggaran, dan melawan arus sebanyak 100 pelanggaran.

Adapun, data kecelakaan tercatat sebanyak 101 kejadian. Korban meninggal dunia berjumlah 11 orang, luka berat delapan orang dan luka ringan 123 orang.

“Dengan kerugian materiil sebanyak Rp 136 juta,” tutur Ramadhan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau