Polda Jatim Turunkan 52 ETLE Mobile Selama Operasi Patuh Semeru 2022

JAKARTA, KOMPAS.com - Operasi Patuh Semeru 2022 resmi berlangsung mulai Senin (13/6/2022) hingga 26 Juni 2022 mendatang. Selama 14 hari ke depan, polisi mengendepankan kegiatan preemtif dan preventif untuk meningkatkan kepatuhan masyarakat dalam berlalu lintas.

Kapolda Jatim Irjen Pol Nico Afinta menjelaskan bahwa permasalahan lalu lintas dan angkutan jalan semakin kompleks dan dinamis, khususnya dalam bidang keselamatan berlalu lintas.

Ia menjelaskan, selama periode Januari hingga Mei 2022 sudah ada 59 unit ETLE statis yang tersebar di beberapa jalan utama di Jawa Timur. Sementara itu, ETLE Mobile yang tersebar ada 52 unit.

Baca juga: Video Viral Tarif Pelat Nomor Pilihan 168 Disebut Lebih Mahal, Ini Penjelasan Polisi

Jika dibandingkan dengan periode yang sama di tahun 2021, ada peningkatan signifikan penindakan pelanggaran sebanyak 27 persen.  Penindakan telah dilakukan kepada 26.312 orang.

"Melihat banyaknya jumlah pelanggaran lalu lintas tersebut, menandakan bahwa kesadaran masyarakat untuk tertib berlalu lintas perlu ditingkatkan. Hal ini berbanding lurus dengan angka kecelakaan lalu lintas pada periode Januari sampai Mei mengalami peningkatan sebanyak 36 persen," ucap Nico seperti dikutip NTMC Polri, Selasa (14/6/2022).

Menurut dia, kasus kecelakaan lalu lintas yang menonjol adalah kecelakaan bus pariwisata dengan jumlah korban meninggal sebanyak 16 orang.

"Untuk menekan angka kecelakaan dan pelanggaran tersebut, maka perlu dilakukan penindakan secara tegas dan terukur. Kepada pelanggar yang berpotensi terjadinya kasus kecelakaan lalu lintas untuk memberikan deteren efek kepada para pelanggar lalu lintas tersebut," ucap dia.

Kemudian selama pelaksanaan operasi patuh, Nico menjelaskan pihaknya masih mewaspadai pandemi dan tetap menerapkan disiplin protokol kesehatan selama pelaksanaan operasi.