Ban Bermasalah, Bagnaia Tetap Raih Podium di MotoGP AS

JAKARTA, KOMPAS.com - Francesco Bagnaia mengawali balapan pada MotoGP Amerika di Sirkuit Austin, Texas, dari pole position. Sayangnya, balapannya tak berjalan mulus karena masalah pada ban.

Bagnaia kehilangan beberapa posisi pada lap pertama dan kedua. Pebalap Ducati tersebut merosot hingga posisi ketujuh.

Baca juga: Momen Miller Biarkan Bagnaia Lewat pada MotoGP Amerika

Pebalap jebolan VR46 Academy ini sempat tertahan selama beberapa lap. Baru pada pertengahan balapan, bannya mulai terasa memiliki grip yang baik.

MIRCO LAZZARI GP Francesco Bagnaia saat berlaga pada MotoGP Amerika 2021. Mirco Lazzari gp/Getty Images/AFP (Photo by Mirco Lazzari gp / GETTY IMAGES NORTH AMERICA / Getty Images via AFP)

"Saya sangat senang, saya sangat senang karena sudah maksimal. Fabio (Quartararo) dan Marc (Marquez) lebih kencang dari kami, jadi lebih dari ini sangat sulit," ujar Bagnaia, dikutip dari Crash.net, Senin (4/10/2021).

Bagnaia menambahkan, dia tidak bisa kecewa, terutama setelah berhasil raih pole position di trek yang selalu membuat Ducati kesulitan. Maka itu, Bagnaia mengaku sangat senang mengakhiri balapannya dengan podium.

Baca juga: Bagnaia Raih Pole Position GP Amerika, Quartararo Makin Hormat

"Saya mencoba semuanya tapi saya sangat kesulitan dengan grip belakang. Ban belakang saya belum siap," kata Bagnaia.

ANDREAS SOLARO Fabio Quartararo (Monster Energy Yamaha) bersaing dengan Francesco Bagnaia (Ducati) pada MotoGP San Marino, 19 September 2021.

Dia juga berbicara dengan Quartararo dan Marquez mengenai masalah yang dialaminya. Kedua pebalap tersebut mengaku juga mengalaminya, tapi saat balapan di MotoGP San Marino di Sirkuit Misano, Italia.

"Bagian terakhir balapan ini tidak mudah, tapi akhirnya kami meraih podium lagi," ujar Bagnaia.

AFP/LLUIS GENE Pebalap Ducati Francesco Bagnaia (kiri) saat memimpin balapan di depan Marc Marquez (Repsol Honda) pada MotoGP Aragon 2021 di Sirkuit Motorland di Alcaniz pada 12 September 2021.

Bagnaia sempat dibantu oleh Miller saat berada di posisi kelima. Miller yang menyadari Bagnaia lebih cepat akhirnya membiarkan rekan setimnya lewat tanpa perlawanan.

Bagnaia pun bisa mengejar Jorge Martin hingga akhirnya menyalipnya dan bertahan hingga garis finis.

Saat ini, selisih poin antara Quartararo dengan Bagnaia hanyalah 52 poin. Musim ini, masih tersisa tiga seri lagi.