Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Warna Mobil yang Kerap Terlihat Belang antara Bumper dan Bodi

Kompas.com - 30/03/2021, 10:42 WIB
Muhammad Fathan Radityasani,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Ketika membeli mobil, warna merupakan salah satu faktor penting yang dipertimbangkan tiap kosumen. Ada pepatah mengatakan, warna yang dipilih menggambarkan karakteristik si pemilik mobil.

Bicara pemilihan kelir mobil, ternyata jika diperhatikan secara detail, ada pilihan warna mobil yang terlihat belang. Biasanya antara bagian bumper dan bodi lain atau fender.

Lalu, mengapa bisa ada perbedaan warna tadi?

Kepala Bengkel Auto2000 Sunter Yuly Kridiawan mengatakan, seharusnya warna yang ada di bumper ataupun bodi itu sama. Namun, memang benar ada beberapa warna yang cenderung terlihat berbeda ketika memperhatikan antara bumper dan bodi mobil.

Baca juga: Ternyata Ini Arti Marka Garis Zig-zag Kuning di Tepi Jalan

Suzuki ErtigaKOMPAS.com/Ruly Suzuki Ertiga

Warna yang agak memiliki kecenderungan berbeda (belang) adalah silver, pearl, atau metalik. Warna-warna ini menghasilkan sudut pantulan warna atau cahaya yang berbeda,” ucap Yuly kepada Kompas.com, belum lama ini.

Kemudian, ada faktor lain yang membuat warna yang ada di bumper dengan bodi menjadi berbeda. Faktor tersebut adalah bahan aplikasinya, bumper biasanya terbuat dari plastik, sedangkan bodi dari pelat besi.

Baca juga: Dapat Insentif PPnBM, Pilih Toyota Fortuner Baru atau Bekas?

“Kemudian bodi bentuknya datar, sedangkan bumper complex atau melengkung, sehingga menimbulkan perbedaan pantulan cahaya yang diterima,” kata Yuly.

Terakhir, karena perbedaan bentuk antara bumper dan bodi, bisa terjadi perbedaan saat aplikasi pengecatan. Bentuk bumper yang complex membuat sudut pengecatan tidak bisa 90 derajat terhadap panel yang dicat, berbeda dari bodi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com