Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Test Drive BMW X7

Test Drive BMW X7, Mobil "Sultan" yang Keistimewaannya Beda

Kompas.com - 29/10/2020, 17:03 WIB
Aris F Harvenda

Editor

Jakarta, KOMPAS.com - Toyota Land Cruiser, Lexus LX dan Range Rover sebagai penghuni segmen SUV mewah menyajikan beragam kemewahan, teknologi, kenyamanan dan layanan first class.

Maklum saja karena semua model tersebut punya banderol di atas Rp 1,8 miliar. Plus, konsumennya adalah para bos besar atau kini dikenal dengan istilah "sultan" yang sangat selektif dan perfeksionis..

Atas pertimbangan tersebut, sebagai pemain baru, BMW punya strategi khusus dan juga senjata andalan untuk memikat konsumen di segmen SUV mewah.

Baca juga: Blokir STNK yang Mati 2 Tahun Akan Berlaku di Seluruh Indonesia

Jok individual membuat BMW X7 tampil berbeda dibanding pesaingnyakompas.com - AFH Jok individual membuat BMW X7 tampil berbeda dibanding pesaingnya
Individual seat

BMW X7 memberikan sentuhan berbeda pada jok baris kedua yang didesain menggunakan model individual seat.

Desain ini terbilang istimewa karena hanya X7 yang menggunakan kursi individual yang istimewa dan tidak dimiliki pesaingnya.

Baca juga: Jangan Lewat Calo, Ini Biaya Resmi Bikin SIM A dan C

Individual seat BMW X7 terasa nyaman dan mantapkompas.com - AFH Individual seat BMW X7 terasa nyaman dan mantap
Bahkan bisa dibilang X7 jadi pionir SUV yang menggunakan jok individual di Indonesia.

Desain jok yang dimiliki pun sangat nyaman dan mantap saat diduduki. Konon, BMW mendesain dan memproduksi jok baris kedua ini sama dengan karakter jok pengemudi dibuat dengan mengedepankan kenyamanan sehingga orang yang duduk tak lekas lelah.

Baca juga: Blokir STNK Segera Berlaku, Pelajari Regulasinya

Akses ke baris ketiga BMW X7 hanya menggunakan 1 sentuhan mudahkompas.com - AFH Akses ke baris ketiga BMW X7 hanya menggunakan 1 sentuhan mudah
Baris ketiga

Jika harus menggunakan baris ketiga, akses masuk keluarnya pun sangat mudah. Hanya dengan satu gerakan mudah. Itu juga salah satu kelebihan penggunaan jok individua seat.

Kondisi baris ketiga pun masih bisa ditempati oleh orang dewasa bahkan dengan tinggi 170cm. Ruang kepala dan kaki tidak sempit sehingga pergerakan tidak terlalu terbatas.

Ruang kaki dan kepala baris ketiga pada BMW X7 cukup lega, hanya saja posisi lutut lebih tinggi dari pantat sehingga kalau duduk lama terasa agak pegalkompas.com - AFH Ruang kaki dan kepala baris ketiga pada BMW X7 cukup lega, hanya saja posisi lutut lebih tinggi dari pantat sehingga kalau duduk lama terasa agak pegal

Hanya saja posisi lutut lebih tinggi dari pantat sehingga agak terasa pegal jika menempuh perjalanan jauh.

Sayangnya jok ketiga memiliki desain tidak semewah baris kedua dan pertama. Lagipula jok baris ketiga jarang digunakan untuk duduk.

Dasbor BMW X7 yang menghadirkan kemewahan dan sarat akan fitur terkinikompas.com - AFH Dasbor BMW X7 yang menghadirkan kemewahan dan sarat akan fitur terkini

Driving experience

Impresi pertama saat mencoba berinteraksi di jalan adalah ayunan suspensi yang empuk untuk ukuran SUV keluaran BMW.

Kompromi pas yang mampu menghadirkan kenyamanan tanpa menimbulkan kesan limbung bagi penumpang di dalamnya.

Sunroof dan panoramic roof BMW X7 hingga baris ketigakompas.com - AFH Sunroof dan panoramic roof BMW X7 hingga baris ketiga

Selain itu kekedapan kabin juga patut diacungi jempol. Walau pun semua SUV mewah juga memberikan kesenyapan kabin yang baik.

Jika ingin menghabiskan waktu perjalanan dengan menikmati alunan musik, kualitas suara dari sound system Harman Kardon dengan 16 speaker mampu memanjakan telinga Anda.

Baca juga: Pesona BMW X7 Sebagai Pemain Baru SUV Para Sultan

BMW X7 sarat fitur terkini dan sistem hiburan yang mumpuni dari sound system Harman Kardonkompas.com - AFH BMW X7 sarat fitur terkini dan sistem hiburan yang mumpuni dari sound system Harman Kardon

Mau tau lebih lengkap driving experience SUV seharga Rp 2,399 miliar (off the road)? Yuk tonton videonya di bawah ini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com