Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Setelah Bangkok, Pameran Otomotif Filipina Mundur Terimbas Corona

Kompas.com - 11/03/2020, 08:22 WIB
Stanly Ravel,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

Sumber topgear

JAKARTA, KOMPAS.com - Menyusul Bangkok International Motor Show (BIMS), pihak penyelengara Manila International Auto Show (MIAS) 2020 mengambil langkah serupa. Pameran otomotif terbesar di Filipina itu, memastikan bakal ditunda terimbas semakin kronisnya penyebaran virus corona atau Covid-19 di dunia.

Menyitat dari TopGear, Worldbex Service International, sebagai pihak penyelenggara MIAS mengambil langkah penundaan acara lantaran pemerintah Filipina telah menetapkan kondisi darurat terhadap wabah corona.

"Sehubungan dengan peristiwa baru-baru ini mengenai COVID-19, pemerintah Filipina telah mendeklarasikan keadaan darurat kesehatan masyarakat, manajemen Worldbex Services International telah mengambil keputusan untuk menunda sementara MIAS 2020," tulis pihak penyelenggara, Selasa (10/3/2020).

Baca juga: Bangkok Motor Show 2020 Mundur akibat Corona

Adapun maksud dari kebijakan penundaan pameran otomotif tahun tersebut, guna membantu mencegah penyebaran virus corona. Selain itu juga untuk memastikan keamanan bagi semua pemangku kepentingan, peserta pameran, dan pengunjung.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

OFFICIAL STATEMENT: #MIAS2020 RESCHEDULED TO A LATER DATE

A post shared by Manila International Auto Show (@mias.ph) on Mar 9, 2020 at 4:41am PDT

Meski sudah mengumumkan penundaan, tapi penyelenggara belum memberikan informasi sampai kapan pameran otomotif tersebut akan mundur. Menurut jadwal, MIAS seharusnya dihelat pada 2 sampai 5 April 2020.

Baca juga: Usai Geneva Motor Show, New York Auto Show Juga Terancam Batal

Adanya keputusan tersebut, menambah daftar gagalnya sejumlah pameran otomotif internasional terselenggara. Bahkan akibat virus corona, beberapa produk baru pun ikut ditunda peluncurannya.

Tidak hanya itu, efek negatif lainnya juga sampai melumpuhkan aktivitas produksi karena beberapa pabrik yang harus ditutup serta pasokan suku cadang yang berkurang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi Akun
Proteksi akunmu dari aktivitas yang tidak kamu lakukan.
199920002001200220032004200520062007200820092010
Data akan digunakan untuk tujuan verifikasi sesuai Kebijakan Data Pribadi KG Media.
Verifikasi Akun Berhasil
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau