JAKARTA, KOMPAS.com – Walau belum dijual di dalam negeri, Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia sudah mempelajari tentang produk mobil hibrida dan listrik yang dimiliki Mitsubishi. Langkah itu sebagai persiapan jauh-jauh hari buat menyambut datangnya era mobil listrik di Indonesia.
Pihak MMKSI menjelaskan, Kamis (26/4/2018), hampir semua orang di departemen training sudah pernah mendapat pelatihan tentang mobil hibrida dan listrik. Sebanyak enam orang di departemen itu telah mengantongi sertifikat tentang kendaraan listrik langsung dari Mitsubishi Motors Corporation (MMC).
Dijelaskan juga, tim training dari MMC sudah beberapa kali datang ke Indonesia untuk memberikan materi pelajaran mobil listrik dan hibrida. Model yang dibedah adalah mobil hibrida Outlander PHEV dan mobil listrik i-MiEV.
Baca juga : Mitsubishi Outlander PHEV Mau Ikut Program LCEV?
Bukan cuma dipelajari MMKSI, kedua model itu juga menjadi bahan pelajaran pemerintah Indonesia yang sedang menyiapkan regulasi Low Carbon Emission Vehicle (LCEV). Seperti diketahui, MMC pada Februari lalu memberikan delapan unit Outlander PHEV dan dua unit i-MiEV kepada pemerintah Indonesia sebagai hibah.
Sesuai road map industri otomotif, Kementerian Perindustrian menginginkan pada 2025 Indonesia sanggup memproduksi 20 persen kendaraan rendah karbon untuk pasar domestik dan ekspor.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.