Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Video Modus Bocah Tendang Standar Samping Motor Saat Banjir

Kompas.com - 07/01/2025, 10:02 WIB
Donny Dwisatryo Priyantoro,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Saat kondisi hujan deras, terkadang di beberapa titik terjadi genangan air yang cukup tinggi.

Sayangnya, dalam kondisi tersebut, ada yang memanfaatkannya untuk mencari keuntungan.

Baca juga: Tips Aman Pemudik Hadapi Banjir Rob Saat Arus Balik Natal

Salah satunya seperti yang terekam dalam video viral di media sosial belum lama ini.

Videonya diunggah oleh akun Instagram @sudut.tangsel.

Pada video tersebut, terlihat seorang pengendara motor matik sedang menerjang jalan yang dilewati genangan air cukup tinggi.

Terlihat beberapa anak kecil atau bocah yang membantu mendorong dari belakang.

Baca juga: Motor Listrik Mau Terobos Banjir, Ini yang Harus Diperhatikan

Namun, salah satu dari bocah tersebut terlihat menendang standar samping dari motor matik, sehingga mesinnya mati karena sistem pengaman standar.

Banjir yang merendam Surabaya, saat musim hujan, Kamis (2/1/2025).KOMPAS.com/ANDHI DWI Banjir yang merendam Surabaya, saat musim hujan, Kamis (2/1/2025).

Namun, pengendara mengira motor mogok karena melewati banjir.

"Bagi kamu yang sering melewati genangan banjir, terutama di wilayah Tangerang Selatan, harap lebih berhati-hati. Saat musim hujan seperti ini, ada laporan tentang anak-anak yang bermain di genangan air dan dengan sengaja menendang air ke arah standar kendaraan bermotor. Hal ini bisa membuat motor mogok di tengah jalan," tulis keterangan pada unggahan tersebut.

Ilustrasi motor listrik saat melewati banjirKOMPAS.com/ADITYO WISNU Ilustrasi motor listrik saat melewati banjir

Agus Sani, Head of Safety Riding Promotion Wahana, mengatakan bahwa ketika melewati jalan banjir seperti dalam video, pengendara harus bisa memprediksi apakah motor yang digunakan sanggup untuk melewati jalan tersebut.

"Pastikan air yang akan kita lewati tidak melebihi knalpot motor, karena akan ada kemungkinan air bisa masuk dari lubang knalpot. Jika genangannya dirasa aman, maka lanjutkan perjalanan dengan sedikit menahan gas dan perlambat laju kendaraan," ujar Agus, saat dihubungi Kompas.com, belum lama ini.

"Lalu, jika tiba-tiba mesin mati, kita jangan langsung panik, karena memang ada beberapa kemungkinan yang membuat mesin motor mati, seperti standar samping yang turun atau kunci kontak yang tersenggol lutut yang menyebabkan mesin mati tiba-tiba," kata Agus.

Baca juga: Kesalahan Umum Pengendara Motor Saat Melintasi Genangan Air

Agus menambahkan, bisa jadi memang karena busi di motor yang tiba-tiba terkena air, sehingga pengapian di motor mati.

Maka, sebelum melanjutkan perjalanan, segera cek bagian kunci kontak dan standar samping.

"Jika keduanya normal, maka dipastikan mesin mati akibat busi yang terkena air. Segera turun dari motor dan doronglah motor ke tepi jalan yang kering untuk mengecek bagian busi motor," ujar Agus.

"Namun, terkadang memang ada saja orang berbuat iseng untuk mencari keuntungan. Untuk itu, kita harus waspada dan jangan panik saat mengalami mesin mati tiba-tiba saat melewati banjir," kata Agus.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau