JAKARTA, KOMPAS.com - Banyak pembaca penasaran dengan daftar harga BBM Pertamina pada Januari 2025. Begitu pula dengan artikel cara memanaskan mesin motor matik.
Tak ketinggalan, artikel tentang oli encer vs oli kental juga banyak membuat pembaca penasaran. Untuk lebih lengkapnya, berikut ini kumpulan artikel otomotif terpopuler pada Rabu (1/1/2025):
1. Daftar Harga BBM Pertamina pada Januari 2025, Pertamax Naik
Memasuki 1 Januari atau awal tahun 2025, PT Pertamina (Persero) kembali melakukan penyesuaian harga Bahan Bakar Minyak (BBM). Pada bulan ini, penyesuaian harga terjadi pada produk BBM nonsubsidi, seperti Pertamax, Pertamax Green, Pertamax Turbo, Dexlite, dan Pertamina Dex. Sementara untuk BBM subsidi seperti Biosolar masih dijual dengan harga Rp 6.800 per liter. Adapun, Pertalite juga masih ditawarkan Rp 10.000 per liter.
Baca juga: Daftar Harga BBM Pertamina pada Januari 2025, Pertamax Naik
2. Ini Daftar Mobil yang Masih Bisa Pakai Pertalite di Tahun 2025
Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis Pertalite dengan RON 90 rencananya akan dibatasi oleh pemerintah. Sejumlah mobil nantinya tidak bisa menggunakan BBM subsidi. Tujuan pembatasan Pertalite bertujuan supaya penyalurannya lebih tepat sasaran. Upaya tersebut mengacu ke revisi Peraturan Presiden No. 191 Tahun 2014 mengenai pembatasan distribusi BBM bersubsidi jenis Pertalite, tapi sampai saat ini masih belum diresmikan.
Baca juga: Ini Daftar Mobil yang Masih Bisa Pakai Pertalite di Tahun 2025
3. Cara Memanaskan Mesin Motor Matik yang Benar dan Aman
Memanaskan mesin motor matik sebelum digunakan adalah kebiasaan umum di kalangan pengendara. Namun, jika dilakukan terlalu lama, aktivitas ini dapat menimbulkan dampak negatif yang merugikan komponen mesin dan performa kendaraan secara keseluruhan. Kebiasaan ini sering dianggap sepele, padahal efeknya bisa cukup serius, terutama pada motor matik yang memiliki sistem transmisi otomatis.
Baca juga: Cara Memanaskan Mesin Motor Matik yang Benar dan Aman
4. Kebiasaan Buruk Menambah Oli Mesin pada Mobil
Konsumen berkewajiban merawat mobil yang digunakan untuk mobilitas sehari-hari, agar performa tetap prima dan tidak menimbulkan kerusakan komponen. Salah satunya, konsumen wajib memantau kualitas dan level oli mesin secara rutin guna mencegah kerusakan komponen akibat pelumasan tidak optimal. Kendati demikian, pada kondisi tertentu menambah oli mesin tidak dianjurkan karena itu kebiasaan yang buruk.
Baca juga: Kebiasaan Buruk Menambah Oli Mesin pada Mobil
5. Oli Encer vs Oli Kental: Mana yang Tepat untuk Mobil Modern?
Di pasaran, berbagai merek dan spesifikasi oli untuk mesin mobil tersedia, mulai dari viskositas rendah hingga tinggi. Level viskositas oli mesin dapat diketahui dari standar spesifikasi pada kemasan, salah satunya yang ditetapkan oleh Society of Automotive Engineers (SAE), lembaga internasional yang bertugas mengatur standardisasi indeks kekentalan oli.
Baca juga: Oli Encer vs Oli Kental: Mana yang Tepat untuk Mobil Modern?
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.