Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sering Dianggap Aksesori, Ini Fungsi High Mount Stop Lamp Mobil

Kompas.com - 30/08/2024, 12:31 WIB
Stanly Ravel

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Mobil-mobil baru saat ini sudah dilengkapi dengan high mount stop lamp. Keberadaannya kerap dianggap hanya sebagai hiasan atau aksesori tambahan pendukung visual, terutama bagian belakang.

Perlu diketahui, high mount stop lamp sendiri merupakan lampu rem tambahan yang posisinya berada pada bagian belakang atas. Biasanya terdapat di kaca atau bagian spoiler.

Secara fungsi, keberadaan fitur ini tak biasa dianggap aksesori atau hiasan, karena ikut menjadi bagian dari perangkat komunikasi tambahan yang berkaitan dengan masalah keselamatan.

Baca juga: Salah Kaprah Dongkrak Performa Mesin Standar dengan Busi Balap

Menurut Sony Susmana, Training Director Safety Defensive Consultant Indonesia, keberadaan high mount stop lamp akan memudahkan pengendara, di belakang, terutama yang jaraknya tak berdekatan, lebih sigap merespon keadaan darurat.

Tim Oto Journey saat menjajal Toyota Yaris Cross HEV dan Toyota Innova Zenix HEV dari Jakarta ke Surabaya.Dok. Kompas.com Tim Oto Journey saat menjajal Toyota Yaris Cross HEV dan Toyota Innova Zenix HEV dari Jakarta ke Surabaya.

"Pengendara belakang bisa lebih waspada dan menjaga jarak aman pengereman. Karena posisinya berada di atas, isyarat pengereman lebih mudah terlihat dari jarak yang tak berdekatan," kata Sony beberapa waktu lalu kepada Kompas.com.

Dengan demikian, hal ini bisa menekan kecelakaan tabrak belakang yang kerap terjadi karena minimnya penguasaan jarak aman ketika berkendara.

Tak hanya itu, high mount stop lamp juga bisa membantu sopir truk ketika jarak berdekatan karena posisi yang ada di atas.

Baca juga: Apa Benar Isi Ban Nitrogen Tak Boleh Dicampur dengan Udara Biasa?

Suparna, Kepala Bengkel Auto2000 Pramuka menjelaskan, di negara-negara lain, keberadaan high mount stop lamp sudah menjadi perangkat wajib pada setiap mobil yang berguna menekan angka kecelakaan lalu lintas.

Dua mobil yang mengalami tabrakan beruntun di Banguntapan, Bantul, DIYDok humas Polres Bantul Dua mobil yang mengalami tabrakan beruntun di Banguntapan, Bantul, DIY

"Fitur ini seperti alat komunikasi atau pemberi sinyal bagi pengendara di belakang. Secara fungsinya, ini bukan kategori aksesori dan di negara lain sudah wajib," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau