Pengalaman Duduk di Baris Kedua Honda Step WGN

JAKARTA, KOMPAS.com - Honda Step WGN pertama kali diperkenalkan di Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2024. Mobil MPV bergaya kotak itu sedang tes pasar sebelum ditentukan meluncur di Tanah Air.

Saat mobil itu masih dipertimbangkan bakal meluncur, Kompas.com mendapat kesempatan menjajalnya di area tertutup di fasilitas milik Honda Prospect Motor (HPM) di Karawang, Jawa Barat.

Baca juga: PO Gunung Mulia Rilis Bus Anyar Pakai Bodi Legacy SR3 HD Prime

Ada beberapa poin teknis yang dirasakan seperti pengendalian dan akselerasi. Namun, selain itu ada yang tak kalah penting yakni mencoba duduk di bangku penumpang Step WGN.

Kompas.com/Gilang Kabin Honda Stepwgn

Untuk diketahui Step WGN memiliki panjang 4.830 mm, lebar 1.750 mm dan tinggi 1.845 mm. Secara dimensi mobil ini cukup panjang dan punya kabin yang lega.

Honda Step WGN yang dicoba merupakan model yang dipasarkan di Hong Kong. Kabinnya berisi tiga baris kursi, dengan total kapasitas tujuh penumpang.

Kursi baris kedua berbentuk captain seat yang menjadi suguhan utama dari Step WGN. Captain seat juga dilengkap dengan sandaran lengan yang bisa ditekuk dan ottoman seat atau leg extender alias tambahan kaki.

Baca juga: MotoGP Siapkan BMW M5 Terbaru buat Peraih Kualifikasi Terbaik

Jok tengah Step WGN bisa dibuat maju atau mundur dengan rentang jarak yang cukup jauh agar posisi duduk makin nyaman. Bahkan jika kursi baris ketiga dilipat maka kursi baris kedua bisa direbahkan.

KOMPAS.com/STANLY RAVEL Honda Step Wagon GIIAS 2024

Selain itu, kedua joknya di baris kedua juga bisa digeser ke arah dalam sehingga menyentuh satu sama lain. Adapun jika pakai mode standar tersisa ruang yang cukup untuk ke kursi baris ketiga.

Baca juga: Perawatan Mobil Hybrid Tidak Lebih Sulit dari Mobil Konvensional

Pengalaman duduk di jok baris kedua cukup nyaman terutama saat ottoman seat dibuka kemudian jok diposisikan agak ke belakang. Ruang kepala juga berlimpah, salah satu keunggulan MPV boxy.

Beralih ke bangku baris ketiga. Secara umum busanya tidak seempuk jok baris kedua tapi masih cukup nyaman.

Keunggulan jok baris ketiga ini yaitu ketika dilipat. Jok paling belakang bisa dilipat seolah  rata dengan lantai. Membuat kabin jadi rata dari depan sampai belakang sehingga volume bagasi sangat luas.