Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bolehkah Ganti Oli Motor Beda Merek?

Kompas.com - 13/08/2024, 08:42 WIB
Muh. Ilham Nurul Karim,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

 

JAKARTA, KOMPAS.com - Mengganti oli motor secara rutin adalah bagian dari perawatan penting yang harus dilakukan pemilik kendaraan untuk menjaga performa mesin. Setiap pabrikan motor biasanya merekomendasikan jenis oli tertentu yang dirancang untuk bekerja optimal pada mesin tersebut.

Namun, ada kebiasaan yang kadang dilakukan oleh beberapa pemilik motor, yakni mengganti oli dengan merek yang berbeda-beda setiap kali melakukan penggantian. Lantas, apakah hal ini aman dan tidak berdampak buruk pada mesin motor?

Wahyu Budi, Technical Center Instructor PT Wahana Makmur Sejati, menjelaskan, risiko yang timbul akibat penggunaan oli dengan merek yang berbeda.

 Baca juga: Ekspor Motor Rakitan Indonesia Tembus 51.000 Unit pada Juli 2024

"Mengganti oli mesin dengan jenis oli yang berbeda setiap kali melakukan penggantian, dapat berdampak negatif pada kinerja mesin. Jenis oli yang tidak konsisten dapat menyebabkan penumpukan kerak pada mesin dan meningkatkan risiko overheating," ungkap Wahyu kepada Kompas.com, Senin (12/8/2024).

Tak berhenti di situ, Wahyu juga menjelaskan bahwa pergantian oli yang tidak seragam juga dapat menyebabkan pelumasan yang tidak sempurna.

Ilustrasi ganti oli mesin motor.Evalube Ilustrasi ganti oli mesin motor.

"Pelumasan yang tidak sempurna akibat pergantian oli yang tidak seragam dapat mengakibatkan kinerja mesin yang tidak konsisten dan kebutuhan oli yang tidak dapat dipenuhi dengan akurat," kata Wahyu.

Dengan demikian, setiap pemilik motor hendaknya mempertimbangkan konsistensi dalam memilih merek oli yang digunakan.

Baca juga: Komunitas Avanza-Xenia Gelar Jambore Nasional ke-8

Meskipun tergoda untuk mencoba merek berbeda, ingatlah bahwa ganti oli dengan konsisten membantu meminimalkan risiko yang dapat merugikan mesin.

Selain menjaga konsistensi merek, pemilik motor juga harus memastikan bahwa oli yang digunakan memenuhi standar spesifikasi yang ditetapkan oleh pabrikan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau