Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menhub Minta Produksi Bus Tak Sekadar Berkualitas Saja

Kompas.com - 16/05/2024, 09:42 WIB
Stanly Ravel

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi, meminta agar dalam setiap produksi bus pabrikan tak sekadar mementing sisi kualitas, tapi juga aspek keselamatan.

"Saya minta fokusnya tidak hanya memproduksi bus yang berkualitas, tetapi juga berkeselamatan. Aspek keselamatan ini adalah perhatian utama kita jika berbicara tentang transportasi," ujar Budi dalam keterangan resminya, Rabu (15/5/2024).

Tak hanya itu, dalam kunjungannya ke pameran Busworld Southeast Asia, Budi juga mendorong tren industri transportasi yang berteknologi tinggi dan berkelanjutan. Salah satunya melalui penggunaan bus listrik agar bisa ditingkatkan.

Baca juga: Busworld 2024 Resmi Dibuka, Banyak Bus Listrik Dipamerkan

Menurut Budi, saat ini sudah ada 81 unit bus listrik yang telah mengantongi Sertifikat Registrasi Uji Tipe (SRUT). Untuk ke depannya, pemerintah juga akan terus mendorong populasinya akan makin masif.

Hal ini karena kehadiran bus listrik dianggap sangat memberikan dampak bagi lingkungan, dan menjadi salah satu solusi untuk menekan polisi udara yang menjadi persoalan di kota-kota besar.

"Pemerintah mendorong perusahaan angkutan umum untuk dapat menyediakan transportasi yang ramah lingkungan. Di masa mendatang mungkin kita sudah mewajibkan di sejumlah kota besar harus menggunakan bus listrik," tutur Menhub.

Lebih lanjut, Budi mengapresiasi adanya pameran bus yang secara konsisten diadakan. Hal ini tak hanya bermanfaat bagi produsen dan pelaku bisnis di dunia transportasi, tapi juga jadi wadah edukasi bagi masyarakat.

Baca juga: Ternyata Warna Dasar pada Rambu Lalu Lintas Ada Artinya

"Ini menjadi edukasi juga bagi masyarakat untuk melihat bus yang bagus itu seperti apa. Pengguna dapat memilih yang terbaik untuk digunakan, bukan hanya bagus secara fisik, tetapi juga saya minta komitmen berkaitan dengan," ujar Budi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Sultan Mahmud Badaruddin IV Larang Willie Salim ke Palembang jika Tak Minta Maaf
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi Akun
Proteksi akunmu dari aktivitas yang tidak kamu lakukan.
199920002001200220032004200520062007200820092010
Data akan digunakan untuk tujuan verifikasi sesuai Kebijakan Data Pribadi KG Media.
Verifikasi Akun Berhasil
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau