Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hyundai Siapkan Mobile Charging buat yang Mudik Pakai Mobil Listrik

Kompas.com - 21/03/2024, 03:42 WIB
Gilang Satria,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi


JAKARTA, KOMPAS.com - Tahun ini diprediksi mulai akan ada pemilik Ioniq 5 dan Ioniq 6 yang mudik menggunakan mobil listrik. Hyundai sebagai produsen mobil listrik sudah mempelajari hal tersebut.

Menyambut Lebaran 2024, PT Hyundai Motor Indonesia (HMID) membuat Before Service yang berfungsi seperti posko mudik. Lokasinya ada di empat titik, dengan rincian tiga titik di arus mudik dan satu titik di arus balik.

Head of Aftersales Services HMID Haris Wiyono mengatakan, fasilitas Before Service cukup lengkap, termasuk di dalamnya pengecas alias alat pengisian daya untuk mobil listrik.

Baca juga: Mazda Siapkan Sedan Listrik, Penerus Mazda6

Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) milik PLN dengan tipe ultra fast charging 200 kWDok. Hyundai Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) milik PLN dengan tipe ultra fast charging 200 kW

"Untuk mobil elektrik juga kita punya charger 7 kilowatt, jadi kalau mau nambah daya di sana bisa lalu fasilitas ruang tunggu dan sebagainya," ujar Haris di Jakarta, Rabu (20/3/2024).

"Pengguna mobil listrik, di rest area yang sudah ada Before Service kami sediakan charging station, jadi bisa ditambah daya di situ," ujarnya.

Haris mengatakan, selain pengisian daya di rest area tertentu yang sudah ada konsumen juga bisa isi daya menggunakan mobile charging.

"Kami juga sudah siapin mobile charging juga. Jadi mobile charging ini kami pakai Ioniq 5 yang kami ubah supaya bisa memberikan daya listrik tambahan," ujar Haris.

Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) milik PLN dengan tipe ultra fast charging 200 kWedij@nw@ri Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) milik PLN dengan tipe ultra fast charging 200 kW

Baca juga: Testimoni Konsumen Wuling Alvez

Haris berharap dengan adanya mobile charging tersebut dapat membantu pemilik agar tidak antre lama saat mengecas di satu titik.

Namun, di luar itu konsumen juga bisa melakukan pengisian daya di sejumlah SPKLU di rest area yang didukung oleh PT PLN dengan tipe ultra fast charging 200 kilowatt (kW).

"Sepanjang jalur tol (Trans-Jawa) sudah banyak SPKLU, kapasitasnya yang fast charging juga cukup banyak. Jadi pastinya kalau antre, bisa coba mencapai SPKLU terdekat," ujar Haris.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau