Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tips Mengendarai Motor di Jalan Berlubang Saat Musim Hujan

Kompas.com - 16/03/2024, 15:22 WIB
Selma Aulia,
Aditya Maulana

Tim Redaksi

SOLO, KOMPAS.com - Bagi pengendara sepeda motor ketika melewati jalan berlubang harus berhati-hati. Apalagi musim hujan seperti ini, kondisi jalanan menjadi licin dan lubang tidak terlihat.

Hal ini tentu membuat risiko terjadi kecelakaan pada sepeda motor semakin meningkat, maka dari itu pengendara harus meningkatkan kewaspadaan dalam berkendara.

Bahkan, pada unggahan akun X (Twitter) @merapi_uncover, menampilkan kawasan yang banyak jalan berlubang, seolah-olah menjadi tempat wisata.

“Selamat datang di objek wisata Jeglongan Sewu (seribu),” tulis akun tersebut.

Akun tersebut juga mengimbau bagi para pengendara untuk tidak melaju dengan kecepatan tinggi, agar tidak terjadi kecelakaan.

Founder & Training Director Jakarta Defensive Driving and Consulting (JDDC) Jusri Pulubuhu mengatakan, berkendara saat musim hujan berbeda dengan kondisi terang.

“Saat cuaca terang pengendara hanya perlu memperhatikan empat sisi keamanan yaitu depan, belakang, kanan dan huga kiri, kata Jusri kepada Kompas.com beberapa waktu lalu.

Namun, ketika berkendara di musim hujan pengendara harus menambah dua sisi lagi, yaitu sisi bawah dan atas.

Baca juga: Menguji Performa dan Efisiensi Daya Mobil Listrik Kia EV9 GT-Line

“Sisi bawah itu adalah lubang di jalan sedangkan sisi atas adalah pohon, baliho atau konstruksi bangunan,” kata Jusri.

Jusri mengimbau, kewaspadaan pengemudi harus ditingkatkan ketika berkendara di musim hujan.

Pasalnya, tidak sedikit kecelakaan yang terjadi saat hujan salah satunya disebabkan karena adanya jalan berlubang. Seorang pengendara juga bisa memperhatikan indikator dari depannya.

“Misalnya pengendara di depan menghindari jalan berlubang hal ini juga bisa diikuti oleh pengendara di belakangnya. maka perhatikan indikator yang ada di depan,” katanya.

Baca juga: Ditanya Kapan Jualan Mobil Hybrid, Ini Jawaban Daihatsu

Jika di depan tidak ada indikator seperti pengendara lain atau tanda bahaya, sebaiknya tidak melanjutkan perjalanan.

“Jangan mengambil risiko gambling dengan menerobosnya,” kata Jusri.

Jusri juga menyarankan, untuk tidak berteduh di tempat berbahaya, seperti di bawah pohon, baliho atau bangunan yang rawan ambruk.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Jenderal Maruli soal Oknum TNI Penembak Mati 3 Polisi di Lampung: Ada Anak Bandel
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi Akun
Proteksi akunmu dari aktivitas yang tidak kamu lakukan.
199920002001200220032004200520062007200820092010
Data akan digunakan untuk tujuan verifikasi sesuai Kebijakan Data Pribadi KG Media.
Verifikasi Akun Berhasil
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau