Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Aman Berkendara di Jalan Menanjak Saat Musim Hujan

Kompas.com - 15/03/2024, 03:12 WIB
Selma Aulia,
Aditya Maulana

Tim Redaksi

SOLO, KOMPAS.com - Berkendara di jalan menanjak biasanya menjadi tantangan tersendiri bagi para pengemudi. Pasalnya, mereka tidak hanya membutuhkan konsentrasi saja, namun juga keahlian dalam melewati kondisi jalan tersebut.

Training Director Safety Defensive Consultant Indonesia (SDCI) Sony Susmana mengatakan, sebenarnya jalan tanjakan atau turunan yang ada selama ini masih dalam batas toleransi aman.

“Tapi memang ada beberapa yang ekstrem, nah untuk memastikan bisa menanjak tanpa kendala ada beberapa hal yang harus diperhatikan,” kata Sony kepada Kompas.com, Kamis (14/3/2024).

Baca juga: Berbagai Pencapaian di MotoGP Qatar, Acosta Pecahkan Rekor Trek

Berapa konsumsi BBM Honda BR-V saat dipakai di jalan tol dan jalur menanjak?kompas.com Berapa konsumsi BBM Honda BR-V saat dipakai di jalan tol dan jalur menanjak?

Sony melanjutkan, beberapa hal yang perlu diperhatikan adalah kondisi kebotakan ban, tekanan angin, ban muatan, power mesin, sudut tanjakan, alas jalan, kondisi cuaca hingga kemampuan pengemudi.

“Poin-poin di atas harus mampu dibaca dan dikuasai dulu oleh pengemudi, sehingga jika ada beberapa kekurangan mampu diatasi sebelumnya,” kata Sony.

Sony juga menjelaskan trik dalam menaklukkan jalan tanjakan, yaitu pertama awali dengan ancang-ancang dulu supaya momentum kendaraan memiliki dorongan dari power mesin. Tapi jangan berlebih, karena bisa mengakibatkan roda overspin.

Baca juga: Buka Puasa Saat Berkendara, Cukup Sekadar Membatalkan

Honda BR-V tim Merapah 5 Warisan Budaya Batik mengunjungi kawasan kebun teh dan Candi Cetokompas.com Honda BR-V tim Merapah 5 Warisan Budaya Batik mengunjungi kawasan kebun teh dan Candi Ceto

“Kemudian masukkan gear terendah, setelah itu pertahankan RPM di 1.500 - 2.000. Lalu rasakan, jika ban mulai kehilangan traksi steer dibelok-belokkan ke kanan dan ke kiri secara lembut,” kata Sony.

Selain itu, Sony juga mengatakan ada dua kemungkinan mobil gagal melewati jalanan menanjak.

“Satu, RPM turun karena power drop, overloading dan kedua karena ban spin akibat tanjakan licin, serta ban botak atau mobil FWD,” kata Sony.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau