Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 18/09/2023, 11:42 WIB
Gilang Satria,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

Sumber Motosan.es

JAKARTA, KOMPAS.com - Upaya KTM untuk menambah tim satelit agar bisa memasukkan Pedro Acosta untuk balapan di MotoGP 2024 menemui jalan buntu. Dorna Sports tidak mengizinkan KTM menambah tim.

Meski belum ada pernyataan resmi dari KTM, pada akhirnya bos KTM Motorsports, Pit Beirer, mengindikasikan bahwa KTM harus mendepak salah satu pebalapnya saat ini agar Acosta bisa balapan pada MotoGP 2024.

Baca juga: Intip Spesikasi Truk Besar yang Viral di Tiktok

Pedro Acosta saat berlaga pada Moto2 Valencia 2022Dok. @37pedroacosta Pedro Acosta saat berlaga pada Moto2 Valencia 2022

“Kami sudah lama mencoba untuk mendapatkan satu atau dua tempat tambahan, tapi sayangnya sepertinya kami harus mengambil tempat itu dari salah satu pebalap," kata Beirer, dikutip dari Motosan.es, Senin (18/9/2023).

Belum ada konfirmasi siapa pebalap yang nantinya akan tergusur. Namun, jika melihat peta yang ada, tidak mungkin Brad Binder sebab pebalap asal Afrika Selatan tersebut baru memperpanjang kontrak.

Sehingga, pilihannya ialah tiga pebalap lain, yaitu Jack Miller di tim Red Bull KTM, atau Augusto Fernandez dan Pol Espargaro yang berada di tim Gasgas Racing.

Baca juga: Ada Perbaikan Tol Jakarta-Cikampek, Cek Jadwalnya

Pebalap Honda Red Bull KTM Ajo asal Spanyol Pedro Acosta merayakan juara dunianya di podium setelah memenangi balapan Moto3 Grand Prix Portugal di Sirkuit Internasional Algarve, Portimao, pada 7 November 2021.PATRICIA DE MELO MOREIRA Pebalap Honda Red Bull KTM Ajo asal Spanyol Pedro Acosta merayakan juara dunianya di podium setelah memenangi balapan Moto3 Grand Prix Portugal di Sirkuit Internasional Algarve, Portimao, pada 7 November 2021.

Beirer mengatakan, solusi yang awalnya diinginkan KTM ialah menambah tim dengan merek baru. Seperti saat ini ada KTM dan Gasgas, adapun tim ketiga yang diusulkan tersebut isunya ialah MV Agusta tapi ditolak Dorna.

“Awalnya kami ingin memasuki MotoGP dengan merek ketiga, tapi itu hanya mungkin jika kami membangun motor yang benar-benar berbeda dan tidak ada cukup waktu untuk itu," ujar Beirer.

"Kemudian kami mengusulkan untuk mendapatkan tempat untuk proyek junior kami bersama Aki Ajo, di mana kami akan melatih seorang pebalap di MotoGP. Kami akan membayar semuanya sendiri, kami tidak menginginkan subsidi,” katanya.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Sumber Motosan.es
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com