Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 09/09/2023, 07:22 WIB
Daafa Alhaqqy Muhammad,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Bagi pengendara pemula yang hendak membeli helm tapi masih kebingungan, ada tips menarik sebagai panduan agar tidak salah pilih.

Tips ini dibagikan oleh William, Pemilik Bandung Helmet Gallery. Menurutnya, helm untuk pemula tidak harus jenis premium dengan banderol harga mahal.

Helm murah dengan harga terjangkau pun masih sangat layak dijadikan opsi, selama memenuhi beberapa syarat utama.

Pertama-tama, William sangat menganjurkan konsumen untuk mendatangi toko fisik saja, artinya tidak membeli secara online.

Baca juga: Per September 2023, SPKLU di Seluruh Indonesia Tembus 846 Unit

Ilustrasi mencoba helm di toko helmKompas.com/Daafa Alhaqqy Ilustrasi mencoba helm di toko helm

“Kasusnya kan buat konsumen pemula, kalau di toko offline, nanti mereka bisa melihat-lihat dan mencoba langsung. Jadi tahunya tidak cuma lewat gambar saja,” ucapnya kepada Kompas.com di Jakarta, Jumat (8/9/2023).

Untuk anjuran kedua, konsumen harus memastikan tingkat standardisasi keselamatan yang ada pada helm. Kategorinya ada banyak, seperti DOT, ECE, dan SNI.

Walaupun kategorinya ada banyak, William menganjurkan untuk berfokus pada Standar Nasional Indonesia (SNI) saja. Standar keselamatan ini dianggap sudah sangat bagus dan tentunya aman.

“Kalau helm SNI, untuk kemananan sudah terjamin pastinya, ini saja sudah aman. Kalau lainnya seperti DOT dan ECE, itu standar luar negeri. Lebih bagus memang, tapi enggak wajib,” ucapnya.

Baca juga: Tips Mudah Membeli Mobil Mewah di Indonesia

Helm HJC CS-15KOMPAS.com/daafa Helm HJC CS-15

Anjuran terakhir dan yang paling penting, konsumen harus memastikan ukuran helm sesuai dengan batok kepala, tidak boleh terlalu sempit atau terlalu longgar.

Menurut William, jika helm terlalu longgar, akan berbahaya bagi keselamatan pengendara jika terjadi kecelakaan. Sebaliknya jika terlalu sempit, tentunya tidak akan nyaman digunakan.

“Makanya lebih baik datang ke toko offline, karena nanti bisa dibantu oleh orang toko untuk mengukur lingkar kepala, jadi bisa dapat helm yang pas,” ucapnya.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com