Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mitos atau Fakta, Oli Kental Lebih Bagus Dibandingkan Oli Encer?

Kompas.com - 02/05/2023, 16:12 WIB
Daafa Alhaqqy Muhammad,
Aditya Maulana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ada asumsi yang berkembang di kalangan pengendara motor terkait kualitas oli. Konon katanya, oli motor dengan kekentalan atau viscosity yang lebih tinggi memiliki kualitas yang lebih baik dibandingkan oli encer, benarkah demikian?

Anto Hananto, Kepala Bengkel AHASS 88 menjelaskan, asumsi tersebut tidak sepenuhnya benar tapi juga tidak sepenuhnya salah. Viscosity oli memng memiliki pengaruh terhadap performa.

“Pengaruhnya itu engine jadi lebih smooth. Suara mesin memang jadi lebih halus kalau pakai oli motor yang kental,” ucapnya kepada Kompas.com, Selasa (2/5/2023).

Hal itu berbanding terbalik dengan oli motor yang lebih encer, di mana oli encer biasanya mengakibatkan suara mesin lebih mengerang dan terkesan gahar.

Baca juga: Pentingnya Ganti Oli Motor Secara Berkala, Cegah Dompet Jebol

Oli Sintetik (kiri) dan Oli Mineral (kanan) untuk sepeda motorKompas.com/Daafa Alhaqqy Oli Sintetik (kiri) dan Oli Mineral (kanan) untuk sepeda motor

Akan tetapi, keunggulan oli kental di sisi kehalusan mesin bisa juga menjadi kelemahan, karena suara mesin yang halus mengakibatkan tarikan motor terasa berat dan performa akselerasi kurang melejit.

Lain halnya dengan oli yang encer, walaupun membuat suara mesin terkesan berisik dan mengerang, tarikan motor akan terasa lebih menggigit dan sangat responsif.

“Ada plus dan minusnya lah, intinya seperti itu. Oli kental bikin suara mesin halus dan umur pemakaiannya panjang, tapi tarikannya enggak terlalu menggigit. Kebalikannya, oli encer bikin suara mesin lebih keras dan umur pemakaiannya sedikit lebih pendek, tapi tarikan motor jadi lebih responsif dan bertenaga,” kata Anto.

Menurut Anto, tingkat kekentalan oli sebaiknya tidak dijadikan patokan terhadap cocok atau tidaknya oli untuk motor, karea setiap motor tentu sudah memiliki standar olinya masing-masing.

“Sebaiknya berkonsultasi terlebih dahulu dengaan mekanik terkait oli apa yang cocok digunakan untuk motor, jangan sampai salah pilih karena hal itu justru bisa beresiko,” ucap dia.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com