Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Salah Kaprah Menetralkan Transmisi Mobil Matik di Jalan Menurun

Kompas.com - 22/03/2023, 08:22 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Sebagian pemilik mobil matik ada yang berasumsi, menetralkan tuas transmisi saat melewati jalan menurun bisa mecegah keausan komponen di dalamnya.

Dengan hanya mengandalkan sistem pengereman saat jalan menurun, maka usia kampas pada sistem transmisi bisa lebih awet lantaran tak cepat aus.

Namun hal tersebut justru salah kaprah. Muhlas Nizar, Teknisi Bengkel Spesialis DOMO Transmisi menjelaskan, menetralkan transmisi matik saat jalan menurun adalah salah besar.

Pasalnya, bukan memberikan dampak baik pada komponen transmisi, justru memiliki risiko bagi keselamatan berkendara. 

Baca juga: Mana Lebih Bagus, Pakai Aki Kering atau Aki Basah?

Transmisi pada Toyota Kijang InnovaKOMPAS.com/Sendy Transmisi pada Toyota Kijang Innova

“Kita tidak bisa menakar refleks pengemudi dan kondisi rem. Kalau tau-tau pengendara kurang sigap atau mendadak rem blong, jadinya fatal,” kata Muhlas kepada Kompas.com, Selasa (21/3/2023).

Selain berbahaya, kerja rem akan sangat tinggi jika digunakan secara terus menerus di jalan menurun dan puya potensi mengalami blong.

Menurut Muhlas, baiknya pengguna mobil matik menggunakan gigi rendah atau L ketika menghadapi jalan turunan. Hal itu jauh lebih aman dan tidak membahayakan.

Baca juga: Mengantuk Jadi Penyebab Kecelakaan dan Berujung Fatalitas

“Kalau menghadapi jalan turunan sebaiknya pakai gigi L saja, nantinya mobil akan bekerja di gigi rendah dan ada semacam penahan seperti engine brake yang memperlambat mobil,” ujarnya.

Rem blong, sopir bus rombongan wisata ke Telaga Sarangan memilih mengahntam tebing. Bus tiba tiba mengalami rem blong saat berada di tikungan tajam dan turunan curam. Tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan tersebut.KOMPAS.COM/DOK POLRES MAGETAN Rem blong, sopir bus rombongan wisata ke Telaga Sarangan memilih mengahntam tebing. Bus tiba tiba mengalami rem blong saat berada di tikungan tajam dan turunan curam. Tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan tersebut.

Lebih lanjut Muhlas menjelaskan, transmisi matik tidak akan rusak karena sudah didesain untuk menahan situasi tersebut. Karena itu pengendara tidak perlu khawatir.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com