JAKARTA, KOMPAS.com - Insentif sepeda motor listrik sudah resmi diberlakukan mulai Senin, 20 Maret 2023. Salah satu syaratnya adalah Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) minimal 40 persen.
"Saat ini sudah ada 8 perusahaan dengan 13 model motor listrik yang memiliki TKDN di atas 40 persen," ujar Direktur Jenderal Industri Logam Mesin Alat Transportasi dan Elektronika Kementerian Perindustrian (Kemenperin) Taufik Bawazier, saat peluncuran Kebijakan Bantuan Pemerintah untuk KBLBB, di Jakarta, Senin (20/3/2023).
Baca juga: Pemerintah Siapkan Rp 7 Triliun untuk Insentif Motor Listrik
Taufiek menambahkan, tidak menutup kemungkinan daftar penerima insentif motor listrik ini terus bertambah. Apalagi, model yang dipasarkan di Indonesia juga cukup banyak.
Untuk TKDN paling tinggi dari 13 model yang ada, motor listrik United TX3000 ada di urutan teratas. Berdasarkan data dari P3DN Kemenperin, TKDN motor listrik tersebut mencapai 57,19 persen.
TX3000 merupakan motor listrik untuk segala medan pertama yang hadir di Indonesia. Varian terbaru United E-Motor ini diklaim andal dari segi kecepatan, tenaga, dan jarak tempuh.
Baca juga: Berlaku 2 Tahun, Ini Kuota Pemberian Insentif Motor Listrik
Motor listrik TX3000 diklaim bisa melaju hingga 90 kilometer per jam. Dinamo atau motor elektriknya berdaya 3.000 watt.
Untuk baterainya, United melengkapinya dengan dua slot baterai lithium 60V 28 Ah. Sehingga, jarak tempuhnya diklaim dapat mencapai 120 km.
TX3000 juga memiliki kemampuan fast charging. United mengklaim untuk nol hingga 80 persen, dapat terisi hanya dalam waktu 4 jam.
United juga membekali TX3000 dengan fitur Combi Brake System (CBS). Sehingga, pengeremannya jadi lebih optimal. Lalu, disematkan juga Digital Panel Display, Built-in Bluetooth, One-Key Easy Opening, dan Hydraulic Hinged Seat.
Pada bagian kaki-kaki, motor ini mengandalkan suspensi depan teleskopik. Sedangkan suspensi belakang, menggunakan model ganda yang dilengkapi dengan sub tank.
Soal harga, per Maret 2023, United memasarkan motor listrik TX3000 dengan harga Rp 49,9 juta (OTR Jakarta). Dengan insentif motor listrik yang diberikan pemerintah, maka harganya akan menjadi Rp 42,9 juta.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.