Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ducati Sebut Honda Kehilangan Arah karena Bergantung Marquez

Kompas.com - 12/12/2022, 10:42 WIB
Dio Dananjaya,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Tim pabrikan Repsol Honda mendapatkan hasil yang cukup mengecewakan pada MotoGP 2022. Honda hanya mampu finis di posisi keenam klasemen akhir konstruktor dengan 155 poin dan hanya mendapatkan dua podium.

Sementara itu, para pebalap Honda tak mampu menembus posisi 10 besar di klasemen akhir MotoGP 2022.

Dua pebalap Repsol Honda, yaitu Marc Marquez finis di posisi ke-13 dengan 113 poin dan mendapatkan satu podium, sedangkan Pol Espargaro di tempat ke-16 dengan 56 angka dan satu podium.

Baca juga: Sulap Fortuner Lawas Jadi Bertampang Lexus

Bos Ducati, Paolo Ciabatti.MOTOGP.com Bos Ducati, Paolo Ciabatti.

Sementara dua pebalap LCR Honda, yaitu Alex Marquez di tempat ke-17 dengan 50 poin dan Takaaki Nakagami di posisi ke-18 dengan 48 poin.

Sporting Director Ducati Corse Paolo Ciabatti menilai Honda kehilangan arah karena terlalu bergantung pada sosok Marc Marquez di MotoGP. Menurutnya, Honda seperti jalan di tempat di MotoGP saat Marc Marquez cedera.

Padahal, Marquez selalu memberikan semua kemampuan terbaiknya di balapan sehingga Ducati selalu bertujuan untuk mengalahkannya.

Baca juga: Parkir Mobil Matik, Jangan Asal Langsung Pindah ke R

"Marc Marquez selalu memberikan 100 persen dan mengalahkannya adalah tujuan yang bagus," ujar Ciabatti, dilansir dari Motosan (11/12/2022).

"Kami lebih suka menang dengan Marc Marquez di kejuaraan, saya tidak tahu motor apa yang akan dia miliki untuk musim depan," kata dia.

Melihat performa buruk Honda di MotoGP 2022, Ciabbati pun menyebut pabrikan berlogo sayap itu pun terlalu mengandalkan bakat satu pebalap.

Baca juga: Video Tips Mudah Mengukur Lebar Bodi Mobil Saat Lewat Jalan Sempit

Pebalap Spanyol dari tim Repsol Honda, Marc Marquez, saat menjajal Sirkuit Mandalika, NTB, Jumat (18/3/2022). Marquez gagal berkompetisi di Mandalika karena cedera. AFP/SONNY TUMBELAKA Pebalap Spanyol dari tim Repsol Honda, Marc Marquez, saat menjajal Sirkuit Mandalika, NTB, Jumat (18/3/2022). Marquez gagal berkompetisi di Mandalika karena cedera.

Ia menilai hal tersebut membuat Honda kehilangan arah untuk membuat pengembangan motor. Sementara untuk tampil lebih baik di MotoGP 2023, Honda perlu melakukan pergantian.

Mereka pun merekrut Joan Mir untuk menggantikan Pol Espargaro di Repsol Honda dan Alex Rins mengambil alih posisi Alex Marquez di LCR Honda.

"Saya pikir Honda sangat bergantung pada bakat Marc, dan dengan melakukan itu mereka kehilangan arah," ucap Ciabatti.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com