Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024

Hal yang Harus Dipertimbangkan Saat Beli Kendaraan Listrik

Kompas.com - 10/10/2022, 17:01 WIB


JAKARTA,KOMPAS.com – Memiliki kendaraan pribadi menjadi salah satu hal yang ingin diwujudkan oleh banyak orang.

Di era gempuran persaingan produk otomotif ditawarkan pasar, segmen kendaraan listrik menjadi salah satu daftar yang diperhitungkan.

Namun, kendaraan listrik masih menjadi teknologi baru bagi masyarakat Indonesia. Maka dari itu, calon pembeli harus mempertimbangkan banyak hal sebelum membeli kendaraan listrik atau kendaraan BBM.

Baca juga: Harga Skutik 110cc Bekas Mulai Rp 9 Jutaan

“Membandingkan untung ruginya dulu. Jangan berpikir ini lebih murah dari itu, harus lihat dulu,” kata Iwa Garniwa, Rektor Institut Teknologi PLN kepada Kompas.com, Minggu (10/10/2022).

Iwa mengatakan, jika secara investasi lebih murah kendaraan berbasis BBM. Tetapi secara operasional lebih murah kendaraan listrik.

Artinya pada saat membeli kendaraan listrik saat ini masih mahal. Salah satu penyebabnya yaitu di baterai bukan kendaraanya.

Test drive mobil baru di GIIAS 2022KOMPAS.com/STANLY RAVEL Test drive mobil baru di GIIAS 2022


Namun jika secara operasional, harga kendaraan BBM per kilometernya lebih mahal dibandingkan dengan kendaraan listrik.

“Jadi untuk hariannya kendaraan listrik lebih murah. BBM makin mahal. Jadi operasionalnya lebih mahal di BBM,” kata Iwa.

Baca juga: Sering Lewati Genangan Air, Oli Gardan Skutik Harus Rajin Diganti

Kemudian dari sisi pemeliharaan, kendaraan BBM itu cukup rumit. Sebaliknya pemeliharaan kendaraan listrik tidak rumit.

“Nah yang terakhir yaitu perbandingannya yaitu masalah kontribusi emisi. Kontribusi emisi kendaraan BBM besar karena jadi masalah emisi lingkungan sedangkan kendaraan listrik emisinya hampir tidak ada. Kira-kira itu untung ruginya,” kata Iwa.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke