JAKARTA,KOMPAS.com – Memiliki kendaraan pribadi menjadi salah satu hal yang ingin diwujudkan oleh banyak orang.
Di era gempuran persaingan produk otomotif ditawarkan pasar, segmen kendaraan listrik menjadi salah satu daftar yang diperhitungkan.
Namun, kendaraan listrik masih menjadi teknologi baru bagi masyarakat Indonesia. Maka dari itu, calon pembeli harus mempertimbangkan banyak hal sebelum membeli kendaraan listrik atau kendaraan BBM.
Baca juga: Harga Skutik 110cc Bekas Mulai Rp 9 Jutaan
“Membandingkan untung ruginya dulu. Jangan berpikir ini lebih murah dari itu, harus lihat dulu,” kata Iwa Garniwa, Rektor Institut Teknologi PLN kepada Kompas.com, Minggu (10/10/2022).
Iwa mengatakan, jika secara investasi lebih murah kendaraan berbasis BBM. Tetapi secara operasional lebih murah kendaraan listrik.
Artinya pada saat membeli kendaraan listrik saat ini masih mahal. Salah satu penyebabnya yaitu di baterai bukan kendaraanya.
Namun jika secara operasional, harga kendaraan BBM per kilometernya lebih mahal dibandingkan dengan kendaraan listrik.
“Jadi untuk hariannya kendaraan listrik lebih murah. BBM makin mahal. Jadi operasionalnya lebih mahal di BBM,” kata Iwa.
Baca juga: Sering Lewati Genangan Air, Oli Gardan Skutik Harus Rajin Diganti
Kemudian dari sisi pemeliharaan, kendaraan BBM itu cukup rumit. Sebaliknya pemeliharaan kendaraan listrik tidak rumit.
“Nah yang terakhir yaitu perbandingannya yaitu masalah kontribusi emisi. Kontribusi emisi kendaraan BBM besar karena jadi masalah emisi lingkungan sedangkan kendaraan listrik emisinya hampir tidak ada. Kira-kira itu untung ruginya,” kata Iwa.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.