Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 24/07/2022, 16:31 WIB
Dicky Aditya Wijaya,
Stanly Ravel

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com - Selain mesin, pemilik mobil matik juga wajib melakukan pergantian oli transmisi sesuai jadwal yang sudah direkomendasikan.

Bila sampai lewat atau abai, akan membuat kualitas oli menurun yang berpotensi menyebabkan berbagai masalah pada kemudian hari. 

Salah satunya soal perpindahan gigi. Imbas kualitas oli yang sudah buruk bisa mengakibatkan gejala selip dan susah untuk dioper. 

Hal ini di jelaskan Kepala Bengkel Nissan Setyabudi Semarang Andika Herda Permana yang mengatakan, kampas kopling mobil matik bisa selip karenan tekanan girboks yang berlebih kerna pelumasan.

Baca juga: Seberapa Irit All New BR-V Dibawa Weekend Getaway Bersama Keluarga?

"Oli tidak bisa melumasi sempurna karena kualitas kekentalan menurun. Padahal, komponen kampas kopling matik, magnetic clutch membutuhkan pelumasan," katanya kepada Kompas.com, belum lama ini.

Sistem transmisi matik milik Chevrolet Trax.Kompas.com/Alsadad Rudi Sistem transmisi matik milik Chevrolet Trax.

Dika juga menjelaskan, kualitas oli transmisi yang berkurang bisa berakibat selenoid gear melemah. Efeknya, kampas kopling matik akan terasa selip dan mobil kehilangan tenaga. 

"Tekanan hidrolis dari solenoid gear diperlukan untuk menekan clutch ke pelat kopling," ujar dia. 

Hal senada juga di utarakan Kepala Bengkel Toyota Nasmoco Majapahit Semarang Bambang Sri Haryanto.

Menurut Bambang, selip kopling transmisi mobil matik kalau sudah parah selain kehilangan tenaga, gigi persneling juga susah dipindah. 

Baca juga: DFSK Bicara Peluang dan Harga Mobil Listrik Mungil Pesaing Wuling

Ganti oli matik Dicky Aditya Wijaya Ganti oli matik

"Gejalanya nyaris sama dengan kampas kopling mobil matik habis. Pertama kali jalan posisi gigi D, mobil tidak langsung jalan ada jeda beberapa detik," ucapnya. 

Untuk itu, Bambang menyarankan, pergantian oli transmisi tetap dilakukan rutin setiap 20.000 kilometer (km). 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com