Kejadian Lagi, Mobil Jatuh Kelontang Saat Cuci Hidrolik

JAKARTA, KOMPAS.com - Kembali viral di media sosial, rekaman satu unit mobil Toyota Fortuner yang jatuh kelontang saat akan dicuci di atas hidrolik model X atau biasa disebut gunting. Video rekaman kejadian tersebut diunggah oleh akun Instagram milik @indocarstuff, Rabu (22/6/2022).

Pada awal rekaman itu, sejak akan diangkat hidrolik, mobil tersebut terlihat sudah tidak seimbang, lebih miring ke kanan. 

Baca juga: Benarkah Cuci Mobil Pakai Hidrolik Bikin Spooring Berubah?

Ketika mulai terangkat ke atas dan seorang karyawan tengah mencuci, tiba-tiba mobil terjatuh ke arah kanan. Terlihat juga bagian kanan penunjang hidrolik tidak ada pada tempatnya.

Namun, tidak diketahui penyebab utama mobil tersebut terjatuh; apakah karena malafungsi hidrolik atau penempatan mobil yang tidak tepat.

Mobil jatuh dari atas hidrolik bukanlah yang kali pertama terjadi. Dalam beberapa kasus yang pernah terjadi, mobil jatuh akibat malafungsi hidrolik, kurangnya perawatan hidrolik, atau penempatan mobil yang tidak benar.

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

 

A post shared by SEMUA TENTANG MOBIL INDO ???????? (@indocarstuff)

Dealer Technical Support Dept. Head PT Toyota Astra Motor Didi Ahadi menjelaskan bahwa saat mobil dicuci menggunakan hidrolik X, pastikan bahwa penempatannya mengikuti dudukan dongkrak.

"Kalau duduknya benar dan tidak mengenai bagian lain di bawah mobil, maka aman," ucap Didi kepada Kompas.com beberapa waktu lalu.

KOMPAS.com/Gilang Cuci mobil hidrolik

Baca juga: Viral, Foto Pengendara Motor Tanpa Helm Kena ETLE di Persawahan

Perlu diketahui, ada dua model hidrolik yang biasa ditemui di tempat cuci mobil,yaitu hidrolik X dan hidrolik H. Pada hidrolik X, bentuknya menyerupai huruf X. Bagian mobil yang ditopang adalah bagian sasis sehingga fungsinya serupa dengan dongkrak.

Sedangkan hidrolik H memiliki bentuk menyerupai huruf H. Jika menggunakan hidrolik model ini, bagian ban mobil ditopang oleh hidrolik, tidak menggantung seperti pada hidrolik X. Sehingga, bagian kolong mesin tidak menjadi tumpuan hidrolik.

Penempatan mobil di atas hidrolik X juga harus lebih presisi agar tidak miring atau mudah terjatuh. Selain itu, bagian hidrolik juga sebaiknya dilapisi dengan bahan karet tebal agar bagian kolong mobil yang menjadi tumpuan bisa terhindar dari kerusakan.