JAKARTA, KOMPAS.com - Video viral di dunia maya memperlihatkan pengemudi bus ugal-ugalan di jalan tol. Bus tersebut menyalip sembarangan dan menyenggol mobil di depannya.
Dalam video yang diunggah akun TikTok satrya_budhy, terlihat bus ingin menyalip Honda Mobilio. Tapi karena di depannya ada truk, bus itu kemudian mengambil manuver terlalu jauh.
Bus kemudian menyalip dari sebelah lajur kiri dan menggunting ke kanan.
Baca juga: Honda Siap Luncurkan Motor Adventure CRF190L
@satrya_budhy Balas @tantin1777 tetap hati" jangan lupa berdoa dlu #fyp? #fyp #bus #mobil ? DJ Menimisu Akon Right Now X Maafkan Soibah Ku - Asia Project
Menilik kejadian tersebut, Training Director Safety Defensive Consultant Indonesia (SDCI) Sony Susmana mengatakan, dalam hal ini bus sudah pasti salah tapi pengemudi Mobilio juga tidak benar.
Dalam video terlihat Mobilio melaju di sisi kanan dalam kecepatan konstan sedangkan di depannya tidak ada kendaraan. Perilaku ini biasa disebut dengan lane hogger.
"Bus pencabut nyawa begini banyak di tol tapi pengemudi lane hogger tidak kalah banyak. Akhirnya terjadilah peristiwa memalukan yang bisa saling mencelakai," kata Sony kepada Kompas.com, Selasa (1/3/2022).
Sony mengatakan, bus salah karena menyalip kendaraan lain dari sebelah kiri sedangkan Mobilio berjalan konstan di lajur paling kanan yang semestinya hanya digunakan untuk mendahului.
Baca juga: ETLE Segera Berlaku di Jalan Tol, Tindak Over Speed dan ODOL
"Bukan hanya bus, tapi semua kendaraan nyalip harus dari kanan, dan lajur kanan bukan milik pribadi tapi hak semua pengemudi yang akan mendahului," kata dia.
Sony mengatakan ada dua penyebab kenapa kedua kendaraan itu akhirnya bersenggolan. Kejadian tersebut sangat berbahaya di jalan tol karena kendaraan sedang berjalan dalam kecepatan tinggi.
"Mengacu ke video itu, Mobilio tanggung mau nyusul sekalian tapi karena napasnya pas-pasan jadi tidak bisa segera. Busnya juga tanggung sudah ngegas tidak mau angkat kaki dari pedal gas, takut kehabisan napas," katanya.
"Etikanya, Mobilio ke lajur kiri untuk kasih bus lewat," kata Sony.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.