JAKARTA, KOMPAS.com - Terjadi lagi kecelakaan lalu lintas melibatkan truk trailer yang membawa kontainer dengan beberapa mobil penumpang. Insiden ini terjadi di Tol Banyumanik, Semarang, Sabtu (23/10/2021).
Diunggah oleh akun Instagram @dashcamindonesia, dalam video tersebut, perekam menyebutkan bahwa truk tidak kuat menanjak. Sehingga, truk mundur dan akhirnya menabrak mobil penumpang lainnya.
Baca juga: Video Truk Oleng dan Aksi Berbahaya Makin Ramai karena Dibuat Konten
Kecelakaan ini menyebabkan seluruh jalur tertutup dan menyebabkan kemacetan yang panjang. Sebab, posisi truk melintang dan bagian belakang mengimpit mobil pribadi.
View this post on Instagram
Jusri Pulubuhu, Training Director Jakarta Defensive Driving Consulting (JDDC), mengatakan, sebaiknya jangan terlalu lama berada di depan maupun di belakang kendaraan besar, seperti bus atau truk.
"Jika penting atau dalam kondisi aman tentunya diperbolehkan mendahului kendaraan itu jika kita sedang di belakang. Atau paling tidak, jaga jarak aman dengan kendaraan di sekitar," ujar Jusri, kepada Kompas.com, beberapa waktu lalu.
Baca juga: Dampak Buruk Aksi Truk Oleng, Bisa Bikin Kaki-kaki Cepat Rusak
Mennurut Jusri, kendaraan besar seperti itu sangat rawan sekali mengalami masalah, seperti rem blong atau bahkan jika jalan menanjak, terkadang apabila tidak kuat akan turun lagi.
Selain itu, pengemudi kendaraan besar seperti bus dan truk juga punya masalah dengan blind spot. Terkadang pengemudinya tidak dapat melihat dan sadar jika ada kendaraan lain di sekitarnya.
"Jadi usahakan jangan terlalu lama berada di dekat-dekat kendaraan besar," kata Jusri.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.