Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Penyebab Tikus Suka Bikin Sarang di Ruang Mesin

Kompas.com - 02/06/2021, 15:21 WIB

JAKARTA, KOMPAS.comTikus merupakan hewan pengerat yang merugikan, bahkan bagi para pemilik mobil. Jika tidak waspada, tikus bisa membuat sarang di dalam mobil, salah satunya bagian ruang mesin.

Lalu mengapa tikus bisa masuk bahkan bersarang di ruang mesin mobil?

Kepala Bengkel Auto2000 Cilandak Suparna mengatakan, ada beberapa faktor yang menyebabkan ruang mesin bisa dimasuki oleh tikus.

Baca juga: PPnBM 50 Persen, Ini Harga Baru Xenia dan Terios Mulai Juni 2021

Kondisi kabel mobil yang putus karena digigit tikus. Kejadian ini sering terjadi lantaran tikus menjadikan ruang mesin mobil sebagai sarangnya.Ari Purnomo Kondisi kabel mobil yang putus karena digigit tikus. Kejadian ini sering terjadi lantaran tikus menjadikan ruang mesin mobil sebagai sarangnya.

“Pertama karena ruang mesin cenderung lebih hangat dibanding area lainnya. Bahkan bukan cuma tikus, kucing pun sering diam di ruang mesin,” ucap Suparna kepada Kompas.com, Rabu (2/6/2021).

Faktor yang kedua adalah karena kendaraan yang jarang dipakai. Suparna mengatakan, tikus sering mencari tempat berlindung dan bersembunyi, ruang mesin bisa menjadi salah satu tempatnya.

Baca juga: Resmi Naik, Ini Harga Lengkap Daihatsu Rocky Mulai Juni 2021

“Ketiga, di ruang mesin ada material-material yang mengundang tikus untuk masuk ke situ. Misalnya ada kabel-kabel, lalu plastik yang biasanya digigiti oleh tikus,” kata Suparna.

Hewan pengerat, misalnya tikus membutuhkan benda untuk digigit dengan material tertentu. Itulah mengapa tikus sering bersarang di ruang mesin, karena hangat, nyaman dan dipenuhi material yang merangsang tikus untuk masuk ke dalam.

Untuk mencegahnya, pemilik mobil harus sering mengecek kondisi ruang mesin dan membersihkannya.

Perhatikan pula lokasi parkir, biasanya kendaraan yang diparkir di luar rumah atau berdekatan dengan selokan akan mudah didatangi tikus.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com