Kaleidoskop 2020: Kalahkan Sigra, Brio Satya Jadi Mobil Murah Terlaris

JAKARTA, KOMPAS.com - Popularitas mobil murah berstatus low cost green car (LCGC) alias kendaraan bermotor hemat energi dan harga terjangkau masih menjadi salah satu yang terlaris di pasar dalam negeri.

Bukti nyatanya, kendati dibayangi pandemi virus corona atau Covid-19 penjualan mobil murah ini mampu mencapai 96.269 unit dengan market share 20,3 persen selama Januari-November 2020.

Adapun total pasar wholesales di periode tersebut menurut data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) ialah 474.910 unit, turun 49,8 persen dibandingkan pencapaian tahun lalu.

Baca juga: Jelang Akhir Tahun, Ini 5 Besar Merek Mobil Terlaris di Indonesia

Lebih rinci, tak banyak perubahan pada peta persaingan LCGC. Honda Brio Satya masih berada di posisi teratas mengalahkan pesaingnya dengan penguasaan pasar 27,9 persen atau 26.900 unit.

Torehan itu sejalan dengan cepatnya pemulihan pasar Honda usai alami keterpurukan di kuartal II/2020. Padahal, pada awal tahun Daihatsu Sigra mampu mempertahankan posisi puncak dengan selisih cukup jauh.

"Penjualan mobil memang sempat terpuruk pada kuartal II/2020 imbas pandemi. Tapi setelahnya, terus bergerak positif hingga di dua minggu pertama Desember ini yang naik 20 persen dari bulan sebelumnya," ujar Business Innovation and Sales & Marketing Director PT Honda Prospect Motor Yusak Billy.

Baca juga: 5 Mobil MPV yang Nyaman Digunakan buat Liburan Bersama Keluarga

Pada posisi kedua, ada mobil murah andalan Daihatsu yang baru saja mengalami peremajaan yakni Sigra dengan jumlah penjualan sebanyak 22.499 unit (23 persen). Menariknya, mobil terkait berhasil pertahankan pangsa pasar walau sempat terpuruk selama April-Juni 2020.

Kemudian, jelang akhir tahun (Oktober-November 2020) Sigra kembali melemah dari 3.142 unit di September 2020 menjadi 1.897 unit dan 898 unit secara berurutan.

Tepat berada di bawahnya, ada Toyota Calya dengan catatan penjualan 21.177 unit (21,9 persen). Serupa dengan Sigra, model ini sempat anjlok walau tidak terlalu signifikan selama kuartal II/2020.

"Pandemi sangat berdampak terhadap kinerja industri dalam negeri, tak hanya otomotif khususnya di April-Juni 2020. Sebab, saat itu berbagai wilayah menerapkan PSBB sehingga kegiatan penjualan, distribusi, dan produksi terhenti sementara," kata Direktur Pemasaran PT Toyota Astra Motor Anton Jimmi Suwandy.

Baca juga: Penjualan Sepeda Motor Baru di Indonesia Anjlok 43,4 Persen

Menutup posisi lima besar, secara berurutan ditempati Daihatsu Ayla dengan total penjualan 12.118 unit (12,6 persen) dan Toyota Agya dengan 11.650 unit (12,1 persen).

Sementara di posisi terbawah, terdapat Datsun GO Panca dan Datsun GO+ Panca yang hanya melakukan proses penjulan sampai tiga bulan pertama karena harus gulung tikar di Indonesia. Penjualannya, 230 unit dan 70 unit.

Berikut total wholesales LCGC Januari-November 2020:

1. Honda Brio Satya: 26.900 unit 
2. Daihatsu Sigra: 22.499 unit
3. Toyota Calya: 21.177 unit 
4. Daihatsu Ayla: 12.118 unit
5. Toyota Agya: 11.650 unit 
6. Suzuki Karimun Wagon R: 1.516 unit 
7. Datsun GO Panca: 230 unit 
8. Datsun GO+ Panca: 70 unit 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.