JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Perindustrian ( Kemenperin) mengapresiasi beragam langkah PT Kreasi Mandiri Wintor Indonesia (KMWI) yang turut aktif berperan dalam menekan penyebaran pandemi Covid-19 di tanah Air.
Pasalnya, perusahaan kerap menjalin kerja sama dengan Kemenperin untuk melakukan penyemprotan cairan disinfektan di sekitar lingkungan KMWI dengan menggunakan Alat Mekanis Multiguna Pedesaan ( AMMDes).
Sterilisasi ini mencakup enam lingkungan Rukun Warga (RW), yang meliputi lebih dari 5.500 penduduk di Desa Karang Asam Timur, Kecamatan Citeureup, Bogor, Jawa Barat.
Baca juga: Elektrifikasi Picu Persaingan Ketat Industri Otomotif Indonesia
"Kami bangga terhadap AMMDes selaku karya anak bangsa, yang memiliki beragam fungsi, hingga mampu membuat aplikasi yang dapat dimanfaatkan dalam upaya penanganan penyebaran Covid-19,” ujar Direktur Jenderal Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi dan Elektronika (ILMATE) Kemenperin, Taufiek Bawazier, Senin (16/11/2020).
AMMDes yang digunakan sebagai fasilitas penyemprotan cairan tersebut ialah pengembangan dari unit water tank yang dilengkapi dengan tangki berkapasitas 600 liter.
Taufiek menegaskan, pihaknya aktif mendorong pengembangan AMMDes yang bisa dimanfaatkan di berbagai daerah sesuai kebutuhan saat ini. Misalnya, ikut berkontribusi membantu pemerintah dalam antisipasi penyebaran Covid-19.
“Jadi, memang dibutuhkan kegiatan riset terus menerus sehingga bisa menghasilkan inovasi yang dapat dimanfaatkan oleh masyarakat atau pelaku industri kita," kata Taufiek.
Baca juga: Percepatan Era Kendaraan Listrik, Kemenperin Latih IKM
"Tujuan utamanya adalah pemerataan ekonomi dan pembangunan di daerah, serta meningkatkan produktivitas masyarakat dan pelaku usaha,” tambahnya.
Sebab, lanjut Taufiek, di tengah kondisi pandemi Covid-19 saat ini, pelaku industri dituntut agar bisa lebih efisien dalam proses produksinya guna dapat memenuhi kebutuhan dan kemudahan dalam menghadapi era adaptasi kebiasaan baru imbas pandemi Covid-19.
“Kami optimistis, AMMDes mampu menjawab persoalan itu karena alat multifungsi ini menjangkau daerah-daerah yang sulit dilalui dengan kendaraan besar,” ujar Taufiek.
Tulis komentar dengan menyertakan tagar #JernihBerkomentar dan #MelihatHarapan di kolom komentar artikel Kompas.com. Menangkan E-Voucher senilai Jutaan Rupiah dan 1 unit Smartphone.
Syarat & Ketentuan