JAKARTA, KOMPAS.com – Saat masuk ke kabin mobil, baik di baris pertama, kedua, atau ketiga, biasanya ditemui pegangan tangan atau hand grip di plafon. Bahkan untuk beberapa mobil, ada juga hand grip yang menempel di pilar A.
Selain menjadi pegangan tangan, ada fungsi lain dari hand grip. Training Director The Real Driving Centre, Marcell Kurniawan mengatakan, fungsi dari hand grip ini yaitu untuk memudahkan orang untuk masuk ke kabin.
“Fungsinya sebagai alat untuk mempermudah keluar-masuk mobil. Selain itu bisa juga untuk mempertahankan posisi duduk saat kecepatan di belokan tinggi,” ucap Marcell kepada Kompas.com, Minggu (8/11/2020).
Baca juga: Status GP Mandalika Bukan Cadangan, Ini Maksudnya Reserve Date
Apalagi jika mobilnya tinggi, adanya hand grip dapat membantu orang agar lebih mudah masuk ke kabin. Kemudian, orang juga sering berpegangan pada hand grip untuk mempertahankan posisi duduk ketika mobil berjalan.
Training Director Safety Defensive Consultant Indonesia, Sony Susmana mengatakan, memegang hand grip saat mobil sedang berjalan memang sah-sah saja untuk dilakukan, namun ada risiko cedera saat terjadi kecelakaan.
Baca juga: Curhat Valentino Rossi yang Menjalani Isolasi Mandiri Selama 24 Hari
“Saat mobil terbalik atau tabrakan, tangan yang terbiasa bertumpu pada hand grip lebih besar kemungkinannya untuk cedera,” kata Sony kepada Kompas.com.
Sony mengatakan kalau lebih aman jika tangan bertumpu pada sabuk pengaman. jika bertumpu di sabuk pengaman dan tangan merapat ke dada, bisa lebih aman saat kecelakaan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.