JAKARTA, KOMPAS.com - Mitsubishi resmi memproduksi Xpander di Malaysia, Oktober 2020. Keputusan tersebut sekaligus menjadikan Malaysia negara ketiga yang memproduksi MPV murah setelah Indonesia dan Vietnam.
CEO MMC Takao Kato mengatakan, sejak diluncurkan perdana di Indonesia pada 2017, Xpander telah diterima dengan baik karena memiliki tampilan futuristik, kenyamanan, dan performa berkendara yang tinggi. Hingga akhir September 2020, total volume penjualannya telah mencapai 270.000 unit.
Tak hanya itu, meski Xpander di produksi di Malaysia, namun Kato menjelaskan bila untuk urusan suku cadang tetap di datangkan dari pabrik yang ada di Indonesia. Artinya, Xpander di Malaysia merupakan produk ekspor dari Indonesia dalam wujud completely knocked down (CKD), sama seperti di Vietnam.
"Kami sangat senang dapat mengirimkan Xpander buatan Malaysia ke pelanggan di negara tersebut. Pabrik kami di Indonesia merupakan pabrik utama Xpander mengekspor lebih banyak suku cadang perakitan untuk produksi di Malaysia," ucap Kato menyitat dari keterangan resmi MMC, Kamis (29/10/2020).
Baca juga: Mitsubishi Mulai Jual Beli Mobil Bekas
Lebih lanjut, Kato menjelaskan bila MMC akan berkontribusi pada perkembangan ekonomi setiap negara dengan memperluas jangkauan produksi dan mengekspor bisnis.
MMC sendiri sudah memposisikan kawasan ASEAN sebagai pendorong pertumbuhan penting dalam rencana bisnis jangka menegah barunya, yakni Small but Beutiful, yang berjalan hingga tahun fiskal 2022.
Prinsipal Mitsubishi ini berharap bisa terus meningkatkan pertumbuhan lebih lanjut di Kawasan ASEAN. Lewat perakitan lokal Xpander di Malaysia, MMC juga bermaksud untuk meningkatkan kolaborasi dengan mitra lokal sekaligus memperkuat bisnis di negara itu.
Mengutip dari Paultan, Mitsubishi Xpander diproduksi di Hicom Automotive Manufacture yang berada di Pahang, Malaysia. Kapasitas dirancang untuk bisa menghasilkan 6.000 Xpander per tahun dan akan mulai dipasarkan pada November 2020 melalui Mitsubishi Motors Malaysia (MMM).
Baca juga: Xpander Cross Rockford Fosgate, Jadi Alternatif Pecinta Audio
MMM sendiri sudah mengucurkan investasi untuk mendirikan fasilitas baru. Mulai dari bengkel, pengecatan, lini pengujian, serta ragam kebutuhan lainnya.
Tomoyuki Shinnishi, CEO MMM, menjelaskan, Xpander adalah model penting bagi pihaknya yang dipredksi akan menjadi mobil favorit warga Malaysia. Langkah melokalkan Xpander sendiri dilakukan untuk memenuhi permintaan pasar.
"Kami ingin menawarkan model yang lebih kompetitif dengan harga yang lebih baik dengan spesifikasi yang lebih baik yang memberikan kemudahan dan kenyamanan lebih kepada pelanggan. Kami memastikan semua pelanggan kami bahwa setiap unit Xpander menjalani uji kendali kualitas yang ekstensif sebelum dikirim ke luas," ucap Shinnishi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.