SOLO, KOMPAS.com - Meski memiliki kelebihan, sepeda motor jenis matik ternyata ada ancaman yang perlu diwaspadai oleh setiap pemilik motor bertransmisi otomatis itu.
Salah satunya, yaitu keberadaan tikus yang sering masuk ke kolong kompartemen atau dek bawah pijakan kaki pengemudi.
Adanya ruang yang cukup luas di bagian tersebut menjadikan tempat yang "nyaman" bagi hewan pengerat itu bersembunyi atau bahkan bersarang.
Tak hanya menimbulkan bau yang tidak sedap, sejumlah sampah pun sering ditemukan di dalam kolong yang terletak di depan mesin tersebut.
Baca juga: Saat New Normal, Isi Ulang E-Toll di Gerbang Tol Dihapus?
Jika beruntung, hewan pengerat itu tidak akan sampai memakan kabel-kabel yang ada di dalam kompartemen.
Pemilik bengkel spesialis matik Naranata Motor, Solo, Jawa Tengah (Jateng) Joko Purnomo mengatakan, kolong pada pijakan kaki pengendara memang rawan menjadi sarang tikus.
"Sudah banyak kejadian, pemilik motor yang datang karena motornya tiba-tiba tidak bisa distarter. Dan setelah dilakukan pengecekan, ternyata kabelnya putus digigit tikus," katanya kepada Kompas.com, Sabtu (30/5/2020).
Joko juga mengatakan, selama ini alternatif yang bisa dilakukan untuk mencegah tikus masuk ke kolong kompartemen adalah dengan membersihkannya.
Baca juga: Ribuan Kendaraan di Jabar di Paksa Putar Balik karena Tak Bawa SIKM
"Biasanya juga ada kotorannya, lalu ada sampahnya, itu dicuci bersih. Dan untuk mencegahnya biasanya saya pakai kapur barus," ucapnya.
Dengan adanya pengharum baju itu, biasanya hewan pengerat itu enggan kembali datang ke tempat yang sebelumnya sering didatanginya.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.