Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 31/03/2020, 13:42 WIB
Stanly Ravel,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Setelah India, rupanya versi penyegaran dari Suzuki Ignis sudah tiba di Indonesia. Hal ini diketahui dari beberapa foto yang beredar di media sosial saat Ignis facelift sedang diangkut truk towing.

Terlihat perubahan ekteriornya sekilas nampak sama dengan Ignis facelift yang meluncur di gelaran India Auto Expo 2020. Visual depannya memang tak banyak berubah, namun dibuat lebih segar.

Ubahan paling signifikan dari model gril baru dengan motif U, yang kemudian diikuti dengan model baru pada bumper depan yang sedikit dinamis.

Baca juga: Harga Toyota Starlet Bisa Tembus Ratusan Juta Rupiah

Rumah lampu kabut alias foglamp juga telah dihiasi dengan kelir hitam, tak seperti model sebelumnya yang dihiasi aksen krom dan terpisah di bagian bawah. Sedangkan di belakang terdapat model bumpernya dibuat lebih padat.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

Wah Ignis facelift udah ada di Indonesia nih.... @fransiscus_rosano #suzukiignis #ignis

A post shared by Indra Radian Fathan (@indra_fathan) on Mar 27, 2020 at 1:29am PDT

Melihat dari spesifiaksi di India, pada sektor interior ubahannya juga tidak terlalu signifikan. Paling utama pada pergantian motif lapisan joknya.

Lalu kapan mobil perkotaan ini akan diluncurkan oleh PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) dan apa saja fitur dan ubahannya untuk pasar Indonesia ?

Baca juga: Di Rumah Aja Sebulan Lebih, Pilih Bahan Cover Mobil yang Tepat

Menjawab pertanyaan tersebut, Head of Brand Development and Marketing Research 4W PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) Harold Donnel mengatakan, saat ini pihaknya masih menunggu kondisi dan situasi di tengah pandemi corona yang melanda Tanah Air.

Suzuki Ignis facelift Indiahttps://gaadiwaadi.com/ Suzuki Ignis facelift India

"Kalau ditanya dari mana, sudah pasti India, tapi apakah sama dengan India kita belum bisa bilang. Soal penampakan Ignis facelift tadi pastinya kami setiap tahun sudah berkomitmen untuk memberikan penyegaran pada produk-produk kami," ucap Harold saat dihubungi Kompas.com, Selasa (31/3/2020).

"Kapan peluncurannya, sudah tentu kita juga harus melihat situasi dan kondisi saat ini. Apakah memungkinkan untuk meluncur saat ini atau bagaimana," kata dia.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com