[POPULER OTOMOTIF] Chery Exeed VX C-DM Hibrida Penantang Hyundai Palisade Meluncur | Tanda-tanda CVT Kotor yang Harus Diwaspadai Pemilik Motor | Komponen yang Bisa Rusak Ketika Mobil Jarang Dipakai

JAKARTA, KOMPAS.com - Banyak pembaca yang ingin tahu tentang Chery Exeed VX C-DM Hibrida yang menjadi penantang Hyundai Palisade. Begitu pula dengan tanda-tanda CVT kotor yang harus diwaspadai pemilik motor.

Selain itu, banyak juga yang penasaran dengan komponen yang bisa rusak ketika mobil jarang dipakai. Untuk lebih lengkapnya, berikut ini kumpulan artikel otomotif terpopuler pada Selasa (25/2/2025):

1. Chery Exeed VX C-DM Hibrida Penantang Hyundai Palisade Meluncur

Lihat Foto

Chery Exeed VX C-DM(Carnewschina)

Chery baru saja meluncurkan Sporty Utility Vehicle (SUV) bongsor bertenaga hibrida, yakni Exeed VX C-DM di China. SUV tiga baris itu dibanderol dengan harga 239.900 yuan atau sekitar Rp 538 juta.

Baca juga: Chery Exeed VX C-DM Hibrida Penantang Hyundai Palisade Meluncur

2. Viral Unggahan Sikap Sopan Sales BMW Disebut Seperti Satpam BCA

Lihat Foto

BMW M4 Competition Coupè(BMW Indonesia)

Belakangan ini produsen mobil premium BMW menjadi perbincangan hangat di media sosial. Hal ini bermula usai salah satu pengguna sosial media bernama pat.leo membagikan pengalamannya saat berkunjung ke pameran otomotif IIMS 2025.

Baca juga: Viral Unggahan Sikap Sopan Sales BMW Disebut Seperti Satpam BCA

3. Tanda-tanda CVT Kotor yang Harus Diwaspadai Pemilik Motor

Lihat Foto

CVT skutik New Honda PCX 160(KOMPAS.com/ADITYO WISNU)

Motor matik dilengkapi dengan berbagai komponen penting, salah satunya adalah CVT (Continuously Variable Transmission). Komponen ini berfungsi untuk mengatur perpindahan tenaga dari mesin ke roda belakang, sehingga perannya sangat vital bagi performa kendaraan.

Baca juga: Tanda-tanda CVT Kotor yang Harus Diwaspadai Pemilik Motor

4. Keunggulan dan Kelemahan Transmisi DCT pada Mobil Modern

Lihat Foto

Transmisi DCT Tiggo 8(KOMPAS.com/Adityo Wisnu)

Transmisi dual-clutch transmission (DCT) populer digunakan pada mobil modern, terutama pada mobil sport dan performa tinggi. Namun, kini mulai hadir pada mobil kelas menengah Rp 300 jutaan di pasar otomotif nasional. Teknologi ini menawarkan perpindahan gigi yang lebih cepat dan responsif dibandingkan transmisi otomatis konvensional.

Baca juga: Keunggulan dan Kelemahan Transmisi DCT pada Mobil Modern

5. Ini Komponen yang Bisa Rusak Ketika Mobil Jarang Dipakai

Lihat Foto

Kondisi mobil Suzuki Grand Vitara yang parkir di Bandara Adi Soemarmo lebih dari enam bulan. Lamanya waktu parkir membuat tagihan tarif parkir mencapai lebih dari Rp 10 juta.(KOMPAS.COM/Ari Purnomo)

Tidak sedikit pemilik mobil yang membiarkan kendaraan terparkir dalam waktu lama tanpa digunakan, dan berpikir akan membuatnya tetap awet, Padahal, justru sebaliknya. Mobil yang jarang dipakai dapat berisiko mengalami berbagai masalah pada komponen penting yang mengakibatkan penurunan performa, dan membutuhkan biaya perbaikan tidak sedikit.

Baca juga: Ini Komponen yang Bisa Rusak Ketika Mobil Jarang Dipakai