JAKARTA, KOMPAS.com — Jelang berakhirnya Asian Games 2018 pada 2 September 2018 mendatang, berakhir pula peraturan perluasan ganjil-genap yang diterapkan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
Namun, melihat dampak positif dari pembatasan mobil pribadi, pihak kepolisian mengusulkan untuk aturan ini terus diperpanjang. Kondisi ini disampaikan Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Yusuf.
"Kami mengusulkan agar dilanjut karena memang dampaknya positif. Dari kacamata polisi itu ada dua, pertama terjadi penurunan angka kemacetan, lalu kedua naiknya penumpang kendaraan umum," kata Yusuf saat dihubungi Kompas.com, Jumat (31/8/2018).
Baca juga: Pelanggar Ganjil-Genap Hampir 22 Ribu Mobil
Selain dua faktor tersebut, Yusuf juga menilai aturan ganjil-genap perlu dilanjut mengingat usai Asian Games akan ada perhelatan Asian Para Games. Namun, untuk regulasi penerapannya dia juga menyarankan agar diubah.
"Saat weekend tren pelanggarannya cenderung turun, saya usul saat Para Games nanti ganjil-genap tidak berlaku saat weekend. Lalu mengenai waktu penerapan, kalau yang saat ini 15 jam, bila diteruskan nanti tidak akan selama itu. Bisa dari pukul 06.00-10.00 WIB, lalu dilanjut pada 16.00-21.00 WIB," kata Yusuf.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.