Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Jangan Pakai Kursi Tambahan untuk Anak di Bagian Depan Motor, Bahaya

JAKARTA, KOMPAS.com - Dewasa ini, seringkali dijumpai situasi pengendara motor skutik yang membawa anak dengan aksesori tambahan berupa kursi kecil.

Kursi itu diselipkan di area footstep dan biasanya dijadikan dudukan bagi anak berusia balita. Mengulik dari segi keselamatan berkendara, sikap ini sangat tidak dianjurkan.

Marcell Kurniawan, Training Director The Real Driving Centre (RDC) menjelaskan, saat berkendara motor, posisi terbaik bagi penumpang adalah di belakang pengendara.

“Ini kekeliruan yang sering terjadi juga, harusnya penumpang (motor) duduk di belakang, bukan di depan. Apalagi dikasih kursi tambahan,” ucapnya kepada Kompas.com, belum lama ini.

Beberapa resiko yang bisa terjadi jika menggunakan bangku tambahan di footrest motor, salah satunya yaitu berkurangnya kemampuan bermanuver si pengendara.

“Akibatnya stabilitas berkendara menurun juga. Hal itu bisa memperbesar risiko kecelakaan karena terjatuh,” kata Marcell.

Dia menegaskan, faktor kenyamanan yang bisa dirasakan oleh penumpang motor tidak boleh sampai menghilangkan sisi keamanan dan keselamatan.

Posisi duduk paling aman yang sebaiknya diterapkan oleh orang tua ketika membonceng anak adalah duduk di belakang dengan posisi tangan merangkul pengemudi.

Akan tetapi, bagi anak balita yang masih kecil dan belum bisa duduk dan merangkul dari jok belakang, Marcell menyarankan pengemudi menggunakan strap-on untuk mengikat anak.

“Langkah ini jauh lebih safety juga ketimbang pakai kursi tambahan di bagian depan motor,” ucap dia.

https://otomotif.kompas.com/read/2023/07/07/171200115/jangan-pakai-kursi-tambahan-untuk-anak-di-bagian-depan-motor-bahaya

Terkini Lainnya

Sopir Diduga Mengantuk, BMW M4 Tabrak Pembatas Jalan hingga Ringsek

Sopir Diduga Mengantuk, BMW M4 Tabrak Pembatas Jalan hingga Ringsek

Feature
Hari Ini Ganjil Genap Jakarta Belum Berlaku

Hari Ini Ganjil Genap Jakarta Belum Berlaku

News
[POPULER OTOMOTIF] Kebiasaan Buruk Pengemudi Mobil Manual yang Bikin Boros BBM | Video Nissan March Gagal Menanjak di Tanjakan Bawang-Dieng | Video Innova Mengebut di Bahu Jalan Tol hingga Alami Aquap

[POPULER OTOMOTIF] Kebiasaan Buruk Pengemudi Mobil Manual yang Bikin Boros BBM | Video Nissan March Gagal Menanjak di Tanjakan Bawang-Dieng | Video Innova Mengebut di Bahu Jalan Tol hingga Alami Aquap

Feature
Bocoran Bus Baru PO Harapan Jaya, Pakai Jetbus 5

Bocoran Bus Baru PO Harapan Jaya, Pakai Jetbus 5

News
Kata Mahasiswa Soal Pelatihan Safety Riding, Harus Diperbanyak

Kata Mahasiswa Soal Pelatihan Safety Riding, Harus Diperbanyak

News
513.412 Kendaraan Keluar Jabotabek, Mayoritas Menuju Tol Trans-Jawa

513.412 Kendaraan Keluar Jabotabek, Mayoritas Menuju Tol Trans-Jawa

News
Sedang Cari Dashcam, Ada Pilihan Fitur Mode Parkir 24 Jam

Sedang Cari Dashcam, Ada Pilihan Fitur Mode Parkir 24 Jam

Aksesoris
Cari Aksesori Mobil, Pilih yang Garansi Seumur Hidup

Cari Aksesori Mobil, Pilih yang Garansi Seumur Hidup

Aksesoris
Banyak Mobil Listrik Asal China, Hyundai Harap Ikut Bangun Ekosistem

Banyak Mobil Listrik Asal China, Hyundai Harap Ikut Bangun Ekosistem

Mobil
Liburan ke Luar Kota Pakai Bus AKAP, Ini Batas Maksimal Barang Bawaan

Liburan ke Luar Kota Pakai Bus AKAP, Ini Batas Maksimal Barang Bawaan

Tips N Trik
Melihat Kemungkinan Hyundai Inster Masuk Indonesia

Melihat Kemungkinan Hyundai Inster Masuk Indonesia

Produk
Agar Tidak Gagal Nanjak, Penting Jaga Putaran Mesin Saat Melewati Tanjakan

Agar Tidak Gagal Nanjak, Penting Jaga Putaran Mesin Saat Melewati Tanjakan

Tips N Trik
Mitos atau Fakta, Bertahan di Gigi Tinggi Bikin Mobil Irit BBM?

Mitos atau Fakta, Bertahan di Gigi Tinggi Bikin Mobil Irit BBM?

News
Ini Kebiasaan Buruk Pengemudi Mobil Manual yang Bikin Boros BBM

Ini Kebiasaan Buruk Pengemudi Mobil Manual yang Bikin Boros BBM

Tips N Trik
Cara Mengemudikan Mobil Transmisi Manual agar Hemat BBM

Cara Mengemudikan Mobil Transmisi Manual agar Hemat BBM

Tips N Trik
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke