Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

[POPULER OTOMOTIF] Otopet dan Skuter Listrik Dilarang Lewat Jalur Sepeda | Rossi Kecewa dengan Motor Yamaha

JAKARTA, KOMPAS.com - Selain kendaraan, otopet dan skuter listrik juga dilarang melintas di jalur khusus sepeda yang ada di DKI Jakarta. Apabila melanggar akan dikenakan denda maksimal Rp 500.000 atau kurungan selama dua bulan.

Selain itu, setelah menguni motor baru Yamaha, ternyata Valentino Rossi masih merasa kecewa. Apa yang diharapkan The Doctor belum bisa terpenuhi oleh Yamaha.

Penasaran seperti apa, berikut ini lima berita terpopuler di kanal otomotif pada Selasa 26 November 2019:

1. Otopet dan Skuter Listrik Juga Dilarang Lewat Jalur Sepeda

Polisi sudah mulai melarang penggunaan otopet dan skuter listrik di jalan raya. Menariknya, larangan tersebut ternyata juga berlaku bagi pemilik pribadi, bukan hanya sewaan.

Hal ini dikatakan oleh Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus. Menurut dia, teguran atau penilangan dilakukan untuk otopet dan skuter listrik atau atau milik pribadi.

"Kita berlakukan rata, semuanya tetap sama. Jadi mau yang sewaan atau yang milik pribadi, kalau di jalan raya kita tegur dan larang. Jika mereka mencoba lari, baru kita tindak berupa tilang," ucap Yusri saat dihubungi Kompas.com, Senin 25/11/2019).

2. Jualan Mobil Tahun Ini Turun, Toyota Pasrah

Toyota Astra Motor ( TAM) legowo target penjualan tahun ini sebesar 330.000 unit diprediksi turun 6 persen ketimbang tahun lalu, karena kondisi pasar yang melemah sepanjang tahun.

Anton Jimmi Suwandy, Direktur Marketing TAM, mengatakan, meski turun 6 persen namun hal itu cukup baik sebab saat ini pasar turun 11,8 persen, dan Toyota masih mampu meraih market share 32,4 persen.

"Sampai akhir tahun saya rasa kalau melihat tren seperti ini masih akan turun sekitar 5 sampai 6 persen dibandingkan tahun lalu," kata Anton di Menara Astra, Jakarta, Senin (25/11/2019).

3. Tertinggal di Tes Jerez, Rossi Kecewa dengan Motor Barunya

Usai tes Valencia para pebalap MotoGP melanjutkan tes resmi di Jerez. Pada hari pertama, Senin (25/11/2019) Valentino Rossi berada di posisi ke 14 tertinggal jauh dari Maverick Vinales yang jadi pebalap tercepat.

Rossi menggunakan mesin sama yang dia tes di Valencia. Sama seperti sebelumnya, pebalap gaek itu mengatakan versi awal Yamaha M1 2020 butuh banyak pengembangan.

Rossi pun meminta Yamaha menyelesaikan masalah ini selama libur musim dingin, hingga jelang musim 2020 bergulir.

4. Datsun Stop Produksi, Layanan Purnajual Tetap Beroperasi

PT Nissan Motor Indonesia (NMI) berencana untuk menghentikan produksi Datsun di dalam negeri pada 2020 mendatang.

Kendati demikian, layanan purnajual, garansi, hingga suku cadang akan tetap tersedia di bengkel resmi Datsun yang menyatu dengan Nissan. Demikian yang dikatakan Head of Communication NMI Hana Maharani kepada Kompas.com di Jakarta, Senin (25/11/2019).

Selama ini diketahui NMI menjadi induk merek mobil Datsun di Indonesia. Kendaraan yang menyasar entry level ini diproduksi di pabrik Nissan di kawasan Jawa Barat sejak 2014. Modelnya sendiri yaitu Go, Go+, dan Cross.

5. Stop Produksi di 2020, Ini Kelebihan dan Kekurangan Datsun

Datsun Go dan Go+ menjadi salah satu pilihan kendaraan di segmen LCGC (Low Cost Green Car). Mengusung mesin 1.200 cc 3-silinder bertenaga 86 tk dan torsi 107 Nm, mobil ini terkenal memiliki konsumsi bahan bakar yang irit.

Ahmad Zailani, Ketua DGCI (Datsun Go Community Indonesia) Chapter Depok mengatakan, selain irit bahan bakar, mesin Datsun Go dan Go+ juga terbilang minim keluhan.

“Ada yang ragu dengan mesin 3-silinder, tapi saya pakai keluar kota aman-aman saja. Pengalaman saya dari Jakarta ke Yogyakarta, biaya bensin hanya perlu Rp 250.000, diisi dengan Pertalite,” ucapnya kepada Kompas.com Senin (25/11/2019).

https://otomotif.kompas.com/read/2019/11/27/060200915/-populer-otomotif-otopet-dan-skuter-listrik-dilarang-lewat-jalur-sepeda

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke