Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

IOI Selenggarakan Lomba Desain Mobil Perdesaan

Kompas.com - 09/12/2016, 07:01 WIB
Ghulam Muhammad Nayazri

Penulis

Jakarta, KompasOtomotif – Program mobil perdesaan ternyata tidak diam di tempat, Institut Otomotif Indonesia (IOI) bersama dengan Kementerian Perindustrian mulai melangkah, salah satunya dalam menentukan konsep bentuk mobil perdesaan tersebut.

Menurut keterangan Made Dana Tangkas, Presiden IOI, pihaknya sudah menggulirkan "Lomba Desain Kendaraan Perdesaan Indonesia". Di mana ini nampaknya jadi salah satu cara memecah kebuntuan, untuk menentukan bentuk mobil perdesaan ke depannya.

“Konsep mobil perdesaan dari IOI sudah ada, namun kami masih ingin mencari lagi bentuk yang lain melalui lomba ini. IOI dan Kemenperin akan memfasilitasi segala inovasi dan kreativitas anak negeri,” ujar Made saat dihubungi KompasOtomotif, Kamis (8/12/2016).

Kompetisi ini akan dilaksanakan secara bertahap, pertama tanggal 5 Desember 2016 merupakan awal perlombaan. Lalu tahap kedua, 13-24 Januari 2017 yaitu memasukan konsep desain kendaraan pedesaan Indonesia. Tahap ketiga, 7-16 Februari 2017, memasukan gambar, desain, dan mock up (1:100).

Baca juga : Mobil Perdesaan Harusnya Jadi Mainan Produsen Lokal

"Kemudian pada tahap keempat adalah tahap penjurian, serta penetapan pemenang akan dilakukan pada 17-24 Februari 2017. Lalu serta pada tahap kelima, 25 Februari 2017 adalah pengumuman nominasi. Selanjutnya terakhir pada 3-4 Maret 2017 presentasi dan simulasi peserta nominasi dihadapan para dewan juri," ujar Made.

Made Dana Tangkas menambahkan, sesi presentasi dan simulasi kemungkinan akan digelar di Gedung Bali Creative Industri Centre (BCIC), Denpasar Bali. Informasi lebih lanjut bisa langsung sambangi website resmi, atau hubungi sekertariat IOI.

“Bentuk desain dan model dari kendaraan perdesaan Indonesia ini diharapkan tidak bersinggungan, dengan model kendaraan yang telah beredar saat ini, dan tidak ketinggalan jaman. "Kita berharap model dan desain Kendaraan Perdesaan Indonesia ini bersifat unik dan mempunyai ciri khas nusantara," ucap Made.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau