Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Segmen Baru buat Indonesia, Angkutan Pedesaan

Kompas.com - 12/08/2016, 11:53 WIB
Febri Ardani Saragih

Penulis

Tangerang, KompasOtomotif - Low Cost Green Car (LCGC) merupakan contoh program pemerintah pembuka potensi otomotif dalam negeri. Sejak diluncurkan pada 2013 dampaknya positif buat industri.

Akan tetapi, masih banyak peluang pasar di Indonesia yang bisa dikembangkan. Salah satunya angkutan pedesaan. Segmen ini mendapat bidikan serius dari pemerintah.

"Pak menteri (Perindustrian) kemarin sudah lihat display prototipe Esemka," kata Presiden Institut Otomotif Indonesia I Made Dana Tangkas saat menemani Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto kunjungan ke Gaikindo Indonesia International Auto Show, Kamis (11/8/2016).

Baca juga: RUU TNI Sah Jadi Undang-Undang, Ini Poin-poin Perubahannya

Esemka memang dikabarkan semakin dekat memproduksi kendaraan. Pabrik berada di Cileungsi, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, yang dikelola PT Adiperkasa Citra Esemka Hero. Esemka setidaknya mengembangkan tiga model, semuanya masuk kelas komersial. Salah satu model sudah diketahui berupa pikap.

Menurut Made Dana, angkutan pedesaan merupakan segmentasi pasar baru. Disebut angkutan pedesaan karena bermanfaat buat para petani, peternak, dan pekerja perkebunan yang berada di dataran tinggi atau rendah serta di pesisir pantai.

Gambaran besarnya, angkutan pedesaan ini bakal semakin meningkatkan pemakaian karya anak bangsa. Skema dan road map belum ditentukan, namun Made Dana berharap bisa jadi tempat apresiasi hasil tangan pemuda dan pemudi lokal.

"Kami mengapresiasi sekali karya anak bangsa. Pada akhirnya berbicara secara kemampuan teknologi membuat kendaraan dan juga komponen," kata Made Dana. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kecam Serbuan AS dan Israel di Timteng, Khamenei: Umat Islam Harus Bersatu
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi Akun
Proteksi akunmu dari aktivitas yang tidak kamu lakukan.
199920002001200220032004200520062007200820092010
Data akan digunakan untuk tujuan verifikasi sesuai Kebijakan Data Pribadi KG Media.
Verifikasi Akun Berhasil
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau