Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berapa Modal Jadi Peserta GIIAS

Kompas.com - 20/08/2016, 10:02 WIB
Febri Ardani Saragih

Penulis

Tangerang, KompasOtomotif – Menjadi peserta Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) di Indonesia Convention Exibithion (ICE) di BSD, Tangerang, butuh biaya yang relatif besar. Angkanya mencapai miliaran rupiah, para Agen Tunggal Pemegang Merek (ATPM) harus memotong dana segitu dari anggaran operasional setiap tahun.

Jika dirinci pada bagian besarnya, biaya selama GIIAS meliputi harga sewa lahan, mendirikan stan, loading, dan biaya operasional harian. KompasOtomotif coba menakar hitung-hitungannya lewat keterangan yang didapat dari pihak ATPM.

Misalnya, merek ABC menyewa lahan di ICE sebesar 600 m² selama 11 hari penyelenggaraan GIIAS. Buat merek mobil penumpang, pihak penyelenggara, Seven Events, diketahui mematok harga per 1 m² sebesar Rp 2,8 juta. Jika ditotal biaya sewa lahan sejumlah Rp 1,68 miliar.

Baca : Menaksir Omzet GIIAS dari Jualan "Booth"

Dari keterangan beberapa narasumber, biaya sewa lahan itu bisa berkurang lewat barter iklan pada billboard. Jika Anda melihat iklan GIIAS di billboard berikut salah satu merek ATPM, bisa dipastikan asalnya dari perjanjian soal ini.

Komplemen buat ATPM, setiap 50 m² dari luas lahan sewa diberikan jatah satu voucher parkir gratis selama GIIAS. Selain itu, mendapat satu ID card setiap 10 m².

Biaya selanjutnya mendirikan stan. GIIAS adalah pameran yang terpantau langsung oleh dunia, tentu gengsi masuk jadi fokus merancang desain.

HPM Booth Honda cukup megah di GIIAS 2016.
Mendirikan stan begitu megah seperti yang bisa kita lihat sekarang setidaknya butuh biaya Rp 2 miliar. Biaya ini terbilang minimum, sebab luas lahan yang dijadikan contoh terkecil untuk kelas ATPM.

Sebagai catatan, ATPM juga merogoh kocek untuk menyewa kontraktor, tambahan waktu pre-install,  vendor, dan lain-lain.

Baca: Kenapa Banyak Salesman di GIIAS?

Selama GIIAS, pengeluaran juga dibutuhkan untuk menyewa listrik. Seven sudah menyediakan paket mulai dari Rp 700.000 hingga Rp 70 juta plus biaya pemasangan Rp 220.000.

Bila ingin menambah line telepon, maka biayanya Rp 3,9 juta hanya untuk sambungan lokal atau hotline buat transaksi pembayaran debit dan kartu kredit Rp 6,2 juta.

Tambahan lain yang juga terbilang wajib, koneksi internet dengan biayanya Rp 23 juta untuk 2 Mbps atau Rp 26,8 juta untuk 4 Mbps. Harga itu belum termasuk pemasangan Rp 900.000.

Semua hitung-hitungan itu belum termasuk rincian detail, seperti menyewa artis, membuat acara harian, makanan dan minuman, serta lainnya yang meramaikan GIIAS setiap harinya.

Baca : GIIAS Pamer "Teknologi Hijau" atau Cuma Jualan?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com